BENGKULU, RAKYATBENGKULU.COM - Aki mobil yang tekor bisa menyebabkan mobil akan menjadi mogok tiba-tiba.
Penyebabnya pun juga bisa beragam, baik itu karena faktor eksternal dan juga internal. Terdapat beberapa solusi dan cara mengatasi aki mobil yang tekor supaya mobil jadi kembali prima.
Aki mobil yang tekor tentu saja bisa dikenali dari sejumlah gejala, misalnya seperti pada saat membunyikan klakson suaranya melemah dan tidak senyaring biasanya, serta pada lampu yang jadi kurang terang.
Selain itu, aki mobil yang mulai tekor akan mengalami kesulitan ketika akan distarter.
Nah, berikut Rakyatbengkulu.com akan memberi tahu cara mengatasi aki tekor dan apa penyebabnya, yang telah dirangkum dari berbagai sumber.
BACA JUGA:Rekomendasi Tas Sekolah Anak untuk Persiapan Tahun Ajaran Baru
BACA JUGA:Mengenal Apa Itu Waxing dan Efek Samping Melakukannya
Mengatasi Aki Mobil yang Tekor
1. Menggunakan Jumper Cable
Jika aki mobilmu melemah atau tekor dan tidak bisa menyalakan mesin, kamu bisa menggunakan jumper cable untuk menyalakan mobil dengan bantuan mobil lain yang memiliki aki yang baik. Berikut langkah-langkahnya:
- Pastikan kedua mobil berada dalam posisi parkir dan mesin dimatikan.
- Siapkan jumper cable yang baik dan pastikan kabel positif (biasanya berwarna merah) terhubung ke terminal positif aki yang baik dan kemudian ke terminal positif aki yang tekor.
- Selanjutnya, sambungkan kabel negatif (biasanya berwarna hitam) dari aki yang baik ke bodi mobil yang aki-nya tekor. Pastikan tidak terhubung langsung ke terminal aki yang tekor.
- Nyalakan mobil yang aki-nya baik dan biarkan mesinnya berjalan selama beberapa menit untuk memberikan daya kepada aki yang tekor.
- Cobalah untuk menyalakan mobil yang aki-nya tekor. Jika berhasil, biarkan mesin berjalan untuk beberapa saat agar aki dapat terisi kembali.
BACA JUGA:8 Sifat Perempuan yang Disukai Pria, Tak Hanya Memandang Fisik
BACA JUGA:Pupuk Nabati dari Daun Kelor Penyubur Tanaman, Begini Cara Buatnya
2. Menggunakan Charger Aki
Jika tidak ada mobil lain yang bisa membantu atau jika ingin melakukan pengisian aki dengan lebih terkontrol, kamu bisa menggunakan charger aki. Berikut langkah-langkahnya:
- Lepaskan aki dari mobil jika memungkinkan (pastikan tidak ada korsleting).
- Sambungkan charger aki dengan benar ke terminal aki (positif ke positif, negatif ke negatif).
- Nyalakan charger aki dan biarkan proses pengisian berlangsung sesuai dengan instruksi pada charger.
- Setelah aki terisi penuh, pasang kembali aki ke mobil dengan memperhatikan polaritas yang benar.
3. Pemeriksaan dan Perawatan Rutin
Untuk mencegah aki mobil tekor di masa depan, lakukanlah perawatan rutin seperti:
- Periksa tegangan aki secara berkala menggunakan alat pengukur tegangan.
- Pastikan terminal aki bersih dan tidak berkarat.
- Lakukan pemeriksaan sistem pengisian seperti alternator dan kabel-kabel pengisian.
- Gunakan mobil secara teratur untuk menghindari aki yang lemah karena kurang digunakan.
BACA JUGA:Laporkan! Bila Temukan Pungli pada Festival Tabut, Parkir Motor Rp2.000 dan Mobil Rp3.000
BACA JUGA:4 Pantai Eksotis sebagai Destinasi Wisata Terbaik di Bengkulu, Ini Lokasinya
Penyebab Aki Mobil Bisa Tekor
1. Usia Aki
Aki mobil memiliki umur pakai terbatas. Seiring waktu dan penggunaan, aki akan mengalami penurunan kapasitas untuk menyimpan dan menghasilkan daya listrik.
Jika aki sudah tua, kemampuannya untuk menahan muatan akan menurun, dan akhirnya akan menjadi tekor.
2. Kurang Perawatan
Perawatan yang tidak teratur seperti jarang mengisi ulang aki atau tidak membersihkan terminal aki dari korosi dapat menyebabkan penurunan performa aki. Aki yang jarang mendapatkan perawatan cenderung cepat melemah.
3. Sistem Pengisian yang Tidak Berfungsi dengan Baik
Alternator yang rusak atau tidak berfungsi secara optimal dapat mengakibatkan aki tidak terisi dengan baik saat mobil berjalan.
Hal ini akan menyebabkan aki bekerja keras untuk menyuplai daya, yang pada akhirnya dapat menyebabkan aki menjadi tekor.
4. Penggunaan Peralatan Listrik Saat Mesin Mati
Menggunakan peralatan listrik seperti radio, lampu, atau charger gadget saat mesin mati dapat menguras daya aki. Jika hal ini terjadi secara berulang, aki bisa kehabisan daya dan menjadi tekor.
BACA JUGA:Spiritualitas dan Keseimbangan Emosional Shio Naga 2025: Tahun Ular Kayu
BACA JUGA:Cara Memiliki Kulit Tubuh yang Sehat, Selain dengan Mandi Menggunakan Sabun
5. Kondisi Cuaca Ekstrim
Suhu yang sangat dingin atau panas dapat mempengaruhi performa aki. Suhu dingin mengurangi kemampuan aki untuk memberikan daya listrik yang cukup, sementara suhu panas dapat meningkatkan evaporasi cairan elektrolit dalam aki.
6. Kebocoran Listrik
Ada kemungkinan terdapat kebocoran listrik yang tidak terdeteksi dalam sistem elektrikal mobil. Hal ini dapat menyebabkan aki kehilangan daya secara perlahan-lahan.
7. Penggunaan Mobil yang Jarang
Mobil yang jarang digunakan atau hanya digunakan untuk perjalanan pendek sering kali tidak memberikan cukup waktu bagi aki untuk mengisi ulang melalui sistem pengisian.
8. Kerusakan atau Kotoran pada Terminal Aki
Kotoran atau korosi pada terminal aki dapat mengganggu aliran listrik dan mengurangi kinerja aki.
Mengidentifikasi penyebab yang akan mungkin jadi penjelasan di atas tentunya dapat membantu didalam mencegah aki mobil menjadi tekor di masa mendatang.
BACA JUGA:4 Pantai Eksotis sebagai Destinasi Wisata Terbaik di Bengkulu, Ini Lokasinya
BACA JUGA:4 Teknik yang Dilakukan Saat Mandi agar Daki Hilang dengan Sekejap
Dengan melakukan perawatan yang teratur dan memeriksa sistem pengisian secara berkala adalah kunci untuk memperpanjang umur dari aki mobil dan menghindari masalah yang tidak diinginkan.