- Logo Merek
Logo dari perusahaan farmasi atau merek obat tertentu untuk membedakan produk mereka dari yang lain. Contoh, logo "Pfizer", "Novartis", "GlaxoSmithKline", dll.
- Logo Generik
Obat generik mungkin menggunakan logo tertentu yang menunjukkan bahwa mereka adalah versi generik dari obat merek tertentu.
- Logo Regulasi atau Keamanan
Beberapa logo dapat menunjukkan bahwa obat telah melewati persetujuan otoritas pengatur tertentu, seperti FDA di Amerika Serikat, EMA di Uni Eropa, atau BPOM di Indonesia.
- Logo Dosis atau Kekuatan
Pada obat-obatan dengan variasi dosis atau kekuatan yang berbeda, logo dapat digunakan untuk membedakan antara produk yang satu dengan yang lain.
- Logo Distributor atau Pemasok
Jika obat didistribusikan melalui saluran khusus atau oleh pemasok tertentu, mereka mungkin memiliki logo mereka sendiri pada kemasan.
BACA JUGA:Tempo 24 Jam Polda Bengkulu Tangani 16 Laporan Masyarakat, Ini Rinciannya
- Logo Keselamatan
Beberapa obat mungkin memiliki logo tambahan untuk menunjukkan bahwa mereka telah melewati kontrol kualitas atau keamanan tertentu.
2. Logo pada obat-obatan sering kali memiliki beberapa arti dan tujuan, tergantung pada konteksnya
- Identifikasi Produk