Tidak ada penelitian ilmiah yang membuktikan bahwa penis harimau memiliki efek afrodisiak.
Penggunaan bagian tubuh harimau dengan cara ini berkontribusi pada perdagangan ilegal satwa liar dan mengancam kelestarian spesies harimau.
4. Gigi Harimau sebagai Jimat Perlindungan
BACA JUGA:Jangan Pernah Disamakan, Ada 8 Perbedaan Harimau dan Macan yang Wajib Anda Ketahui
BACA JUGA:3 dari 9 Spesies Harimau di Dunia Ada di Indonesia, Ketiganya Adalah Jenis yang Terganas
Gigi harimau sering dianggap sebagai jimat yang dapat memberikan perlindungan dari roh jahat, bahaya fisik, dan nasib buruk.
Orang yang mengenakan gigi harimau sebagai liontin atau membawa dalam kantong kecil diyakini akan terlindung dari segala macam malapetaka.
Ini adalah keyakinan yang sepenuhnya bersifat mitos dan tidak ada dasar ilmiah yang membuktikan efektivitas gigi harimau sebagai pelindung.
Mengambil gigi harimau juga termasuk dalam tindakan ilegal yang merugikan keberlangsungan populasi harimau di alam liar.
BACA JUGA:Ada Beberapa Faktor Utama Penyebab Harimau Jadi Target Perburuan Manusia
BACA JUGA:Faktor Penyebab Harimau Menyerang Manusia
Kepercayaan pada khasiat bagian-bagian tubuh harimau sering kali berasal dari tradisi budaya yang kaya namun tidak didukung oleh bukti ilmiah.
Penggunaan bagian tubuh harimau dalam pengobatan tradisional dan jimat tidak hanya berisiko bagi kesehatan manusia.
Tetapi juga berdampak buruk pada kelestarian harimau di alam liar.
Upaya konservasi dan edukasi sangat diperlukan untuk melindungi spesies ini dari kepunahan akibat perburuan liar dan perdagangan ilegal.
BACA JUGA:Mitos Harimau di Sumatera yang Masuk ke Pemukiman Warga