RAKYATBENGKULU.COM - Kerokan, yang dalam istilah medis tradisional dikenal sebagai scraping atau cupping, adalah praktik yang umum di beberapa budaya Asia, termasuk Indonesia dan Cina.
Teknik ini melibatkan penggunaan koin atau alat lainnya untuk menggaruk permukaan kulit dengan tujuan meningkatkan sirkulasi darah dan meredakan ketegangan.
Dari perspektif medis, kerokan memiliki beberapa manfaat yang dapat dipertimbangkan.
Berikut adalah 6 manfaat kerokan dari sisi medis yang perlu diketahui, dengan penekanan pada aspek yang didukung oleh pemahaman medis dan penelitian.
Rakyatbengkulu.com telah merangkumnya dari berbagai sumber sebagai berikut:
BACA JUGA:5 Manfaat Wedang Jahe Bagi Kesehatan dan Menjaga Daya Tahan Tubuh
BACA JUGA:6 Manfaat Biji Chia untuk Kesehatan, Termasuk Mengontrol Gula Darah
1. Meningkatkan Sirkulasi Darah
Kerokan dapat meningkatkan aliran darah ke area yang diobati. Dengan meningkatkan sirkulasi darah, proses penyembuhan dan pemulihan jaringan dapat menjadi lebih efisien.
Sirkulasi yang lebih baik dapat membantu dalam transportasi oksigen dan nutrisi ke sel-sel yang membutuhkan, serta mempercepat penghapusan produk limbah dari area yang terkena.
2. Mengurangi Ketegangan Otot
Teknik kerokan sering digunakan untuk meredakan ketegangan dan kekakuan otot. Dengan merangsang aliran darah dan mengurangi ketegangan otot, kerokan dapat membantu mengurangi nyeri otot dan meningkatkan fleksibilitas.
Hal ini dapat bermanfaat terutama bagi orang yang mengalami nyeri punggung bawah atau kelelahan otot setelah aktivitas fisik yang berat.
BACA JUGA:Pastikan 4 Bahan Ini Nggak Ada di Shampomu, Kurang Baik untuk Kesehatan Rambut
BACA JUGA:Mengelola Kesehatan Mental Berdasarkan Shio di 2025: Tips Anti Stres Sesuai Zodiakmu