RAKYATBENGKULU.COM - Merawat semangka dengan baik adalah kunci untuk memastikan tanaman tumbuh sehat, menghasilkan buah berkualitas, dan terhindar dari penyakit.
Perawatan yang tepat melibatkan pemeliharaan tanaman secara keseluruhan serta perhatian khusus pada buahnya.
Berikut adalah 9 langkah untuk merawat semangka dengan benar, yang telah dirangkum oleh Rakyatbengkulu.com dari berbagai sumber:
1. Penyiraman
Siram tanaman secara rutin, terutama saat periode kering. Semangka memerlukan kelembapan konsisten untuk pertumbuhan optimal, tetapi hindari genangan air.
BACA JUGA:Pemda Bengkulu Utara Siap Rekrut 200 PPPK, Fokus pada Tenaga Teknis dan Bidan Pendidik
BACA JUGA:Bengkulu Tengah Terima 1.980 Kuota PPPK, BKPSDM Imbau Honorer Segera Persiapkan Diri
Gunakan metode penyiraman yang memastikan air mencapai akar secara merata. Penyiraman di pagi hari adalah yang terbaik untuk menghindari pembentukan jamur.
Periksa kelembapan tanah dengan jari atau alat pengukur kelembapan untuk menentukan kapan penyiraman diperlukan.
2. Pemupukan
Berikan pupuk dengan rasio NPK seimbang (Nitrogen, Fosfor, Kalium) saat tanaman masih muda. Ketika tanaman mulai berbunga, gunakan pupuk dengan kandungan fosfor dan kalium yang lebih tinggi untuk mendukung pembentukan buah.
Pupuk semangka setiap 2-4 minggu, tergantung pada jenis pupuk dan kebutuhan tanaman. Terapkan pupuk secara merata di sekitar tanaman dan hati-hati untuk tidak mengenai batang atau daun.
BACA JUGA:Sule Tanggapi Isu Raffi Ahmad Jadi Makelar Jabatan Kepala Daerah
BACA JUGA:130 Pendaftar CPNS Pemprov Bengkulu Tidak Memenuhi Syarat, BKD Imbau Lebih Teliti
3. Penyiangan
Hapus gulma yang tumbuh di sekitar tanaman secara rutin. Gulma bersaing dengan tanaman untuk nutrisi dan air serta dapat menjadi habitat bagi hama dan penyakit.
Gunakan alat penyiang atau lakukan penyiangan manual dengan hati-hati agar tidak merusak akar semangka.
4. Pengendalian Hama dan Penyakit
Periksa tanaman secara rutin untuk tanda-tanda hama seperti kutu daun dan ulat, serta penyakit seperti embun tepung dan busuk akar.
Gunakan pestisida atau fungisida sesuai petunjuk jika diperlukan. Pertimbangkan metode organik atau biologis untuk mengurangi dampak lingkungan, dan jaga kebersihan area tanam.
BACA JUGA:8 Langkah Menanam Benih atau Bibit Semangka dengan Benar
BACA JUGA:Polisi Tangkap Ayah dan Anak Tersangka Penusukan di Warung Tuak Bengkulu
5. Penopangan dan Penataan
Jika tanaman semangka tumbuh lebat atau buahnya besar, tambahkan penopang seperti pagar atau jerat untuk mendukung tanaman dan buah.
Pastikan buah tidak bersentuhan langsung dengan tanah dengan meletakkan buah di atas daun atau potongan jerami untuk mencegah kerusakan atau pembusukan.
6. Pemangkasan
Pangkas daun atau cabang yang lebat untuk meningkatkan sirkulasi udara dan pencahayaan di sekitar buah. Ini membantu mengurangi risiko penyakit dan mempermudah pemantauan kesehatan tanaman.
Pangkas cabang yang tidak produktif atau terlalu panjang untuk fokus pada pertumbuhan buah.
BACA JUGA:Penambangan Ilegal di Tanah Sendiri, Warga Rejang Lebong Terancam 5 Tahun Penjara
BACA JUGA:11 Cara Budidaya Buah Semangka untuk Hasil Buah Berkualitas
7. Perlindungan dari Cuaca Ekstrem
Lindungi tanaman dari cuaca ekstrem seperti hujan lebat atau panas terik dengan menggunakan penutup atau payung tanaman jika diperlukan.
Pastikan tanaman mendapatkan perlindungan yang cukup untuk mencegah kerusakan akibat hujan deras atau panas yang berlebihan.
8. Pemanenan
Semangka biasanya siap dipanen 80-90 hari setelah penanaman, tergantung pada varietas. Periksa warna kulit dan cek suara saat diketuk untuk menentukan kematangan.
Gunakan alat pemotong atau gunting yang bersih dan tajam untuk memotong buah dengan hati-hati, hindari merusak tanaman saat memanen buah.
BACA JUGA:Tahan Terhadap Cahaya Rendah, 7 Tanaman Ini Cocok Diletakkan dalam Ruangan
BACA JUGA:Chikita Meidy Mengalami Pengkhianatan dari Teman Sendiri hingga Merugikan Bisnis
9. Penyimpanan Buah
Simpan semangka yang sudah dipanen di tempat yang sejuk dan kering. Buah semangka dapat disimpan pada suhu ruangan untuk konsumsi segera atau di lemari es untuk penyimpanan jangka panjang.
Dengan mengikuti langkah-langkah ini, Anda dapat memastikan tanaman semangka tumbuh dengan sehat, berbuah baik, dan mendapatkan hasil panen yang berkualitas.
Perawatan yang konsisten dan perhatian terhadap detail akan menghasilkan buah semangka yang manis dan lezat.