RAKYATBENGKULU.COM - Budidaya jeruk manis adalah proses penanaman, perawatan, dan pemanenan pohon jeruk manis (Citrus sinensis) dengan tujuan menghasilkan buah yang berkualitas.
Dimana jeruk manis adalah salah satu jenis jeruk yang sangat dikenal karena rasanya yang manis dan segar, serta kaya akan vitamin C yang melimpah.
Budidaya jeruk manis tentu akan melibatkan berbagai kegiatan, yaitu mulai dari pemilihan lokasi yang tepat, pemilihan bibit unggul, pengolahan tanah, hingga perawatan tanaman seperti penyiraman, pemupukan, dan pengendalian hama.
Berikut adalah langkah-langkah cara budidaya jeruk manis yang benar bagi pemula, yang telah RakyatBengkulu.com rangkum dari berbagai sumber diantaranya:
BACA JUGA:6 Tips dan Langkah-Langkah Tepat Memilih Lokasi Sempurna untuk Budidaya Pinang
BACA JUGA:8 Rahasia Sukses Budidaya Pinang yang Harus Anda Ketahui!
1. Persiapan Lahan
Pilih lokasi yang mendapatkan sinar matahari penuh selama 6-8 jam sehari, dan hindari area yang rawan genangan air, cangkul tanah hingga kedalaman 30-40 cm, buang batu, akar, dan gulma.
Tanah yang baik harus gembur dan memiliki sirkulasi udara yang baik, dan uji pH tanah sert pastikan berada di kisaran 6-7.
Jika pH terlalu rendah, maka Anda bisa menambahkan kapur pertanian untuk menetralkannya.
2. Pemilihan Bibit
Pilih bibit jeruk manis yang unggul dan bebas dari penyakit, jenis bibit bisa berupa stek, cangkok, atau bibit dari penyemaian biji, dan pastikan bibit berusia 6-12 bulan, memiliki batang yang tegak, dan daun yang sehat.
3. Penanaman
Tanam bibit dengan jarak 5-6 meter antara tanaman yaitu untuk memberikan ruang bagi pertumbuhan, buat lubang tanam dengan ukuran 60x60x60 cm.
BACA JUGA:6 Tips Cerdas untuk Pemangkasan Rutin Budidaya Alpukat Mentega