BACA JUGA:7 Strategi Efektif Pengendalian Hama dan Penyakit pada Budidaya Alpukat Mentega
Campurkan tanah dengan pupuk organik atau kompos agar kaya nutrisi, kemudian masukkan bibit ke dalam lubang dan tutup dengan tanah, tekan ringan agar tidak ada rongga udara, selanjutnya siram dengan air secukupnya.
4. Perawatan Tanaman
- Lakukan penyiraman secara rutin, terutama pada saat musim kemarau, dan pastikan tanah selalu lembab tetapi tidak tergenang.
- Berikan pupuk NPK (Nitrogen, Fosfor, Kalium) setiap 3-4 bulan, berikan tambahkan pupuk organik yaitu seperti kompos atau pupuk kandang.
- Pangkas dahan yang mati, rusak, atau terlalu rapat, ini akan membantu meningkatkan sirkulasi udara dan mengurangi risiko penyakit.
BACA JUGA:7 Strategi Ampuh Mengendalikan Gulma pada Budidaya Alpukat Mentega
BACA JUGA:10 Langkah Ampuh untuk Sukses Budidaya Alpukat Mentega
- Gunakan mulsa dari jerami atau dedaunan untuk menjaga kelembaban tanah dan mengurangi gulma.
5. Pengendalian Hama dan Penyakit
Periksa tanaman secara rutin untuk mendeteksi hama dan penyakit, hama yang umum pada jeruk termasuk kutu daun, penggerek, dan ulat, dan gunakan pestisida organik atau kimia sesuai kebutuhan, Anda juga bisa menggunakan teknik alami yaitu seperti memperkenalkan musuh alami.
6. Pemanenan
Jeruk manis siap dipanen setelah 6-12 bulan setelah berbunga, tergantung varietas, petik jeruk dengan hati-hati dengan menggunakan gunting atau pisau untuk menghindari kerusakan pada buah dan pohon.
7. Penyimpanan dan Pemasaran
Simpan jeruk di tempat yang sejuk dan kering, dengan ventilasi baik, dan gunakan rak atau kotak untuk menghindari tekanan pada buah, rencanakan strategi pemasaran.
Anda bisa menjual langsung ke konsumen, menjalin kerja sama dengan pasar lokal, atau menggunakan media sosial untuk mempromosikan produk.