RAKYATBENGKULU.COM - AI (Artificial Intelligence) merupakan teknologi yang memungkinkan mesin atau sistem komputer meniru atau melakukan tugas-tugas yang biasanya memerlukan kecerdasan manusia.
Hal ini termasuk kemampuan untuk belajar dari data, mengenali pola, membuat keputusan, dan beradaptasi dengan situasi baru.
AI digunakan dalam berbagai bidang, seperti pemrosesan bahasa alami, pengenalan suara, visi komputer, robotika, dan analisis data.
Tujuan utama AI adalah untuk membuat sistem yang lebih cerdas dan efisien dalam memecahkan masalah yang kompleks.
BACA JUGA:Teknologi yang Akan Mengubah Hidup Kita di Tahun 2025: Dari AI hingga Blockchain
BACA JUGA:Teknologi Canggih Honda PCX 160: Solusi Skutik Premium Masa Kini
Berikut ini adalah 5 profesi pekerjaan yang diprediksi sulit atau tidak bisa digantikan oleh AI yang telah dirangkum rakyatbengkulu.com antara lain:
1. Pekerja Sosial dan Psikolog
Pekerjaan di bidang sosial dan psikologi melibatkan interaksi manusia yang sangat kompleks.
Termasuk pemahaman mendalam terhadap emosi, perasaan, dan pengalaman pribadi.
Psikolog dan pekerja sosial bekerja dalam lingkungan yang membutuhkan empati, intuisi, dan sensitivitas yang tinggi sesuatu yang sulit ditiru oleh AI.
BACA JUGA:6 Fakta Unik Graphene, Material Paling Menarik dalam Teknologi
Kemampuan untuk merasakan perasaan seseorang dan memberikan dukungan secara emosional adalah aspek penting dari pekerjaan ini yang memerlukan kedekatan manusia.
Meskipun AI bisa digunakan untuk memberikan dukungan awal atau rekomendasi terapi.
Keputusan yang diambil dalam sesi konsultasi psikologis atau dalam pekerjaan sosial melibatkan pemahaman konteks yang sangat manusiawi.