Sejarah Pemeliharaan Burung Puyuh oleh Manusia, Ternyata Sudah Berlangsung Sejak Ribuan Tahun Lalu

Minggu 20-10-2024,06:36 WIB
Reporter : Hendri Saputra
Editor : Heri Aprizal

Di beberapa negara, burung puyuh dijadikan makanan lezat untuk kaum bangsawan.

BACA JUGA:8 Fakta Menarik tentang Burung Puffin: Keindahan dan Peran Mereka di Laut

BACA JUGA:8 Fakta Menarik tentang Burung Flamingo, Keindahan dan Keunikan Satwa

Puyuh di Jepang

Di Jepang, burung puyuh mulai dibudidayakan secara intensif pada abad ke-11. 

Mereka menggunakan burung ini terutama untuk telurnya. 

Pada tahun 1910-an, budidaya puyuh di Jepang semakin berkembang pesat, dan dari sanalah teknik pemeliharaan modern burung puyuh menyebar ke negara-negara lain, termasuk Amerika Serikat.

Perkembangan Modern

Pada abad ke-20, burung puyuh menjadi populer sebagai hewan ternak komersial, terutama di Asia dan Eropa. 

BACA JUGA:10 Manfaat Telur Burung Puyuh, Salah Satunya Meningkatkan Fungsi Otak

BACA JUGA:Perbedaan Burung Lovebird dan Srindit: Kenali Karakteristik dan Keunikan Keduanya

Burung Puyuh ini relatif mudah diternakkan karena ukuran tubuhnya yang kecil, kebutuhan pakan yang tidak terlalu banyak.

Serta kemampuannya menghasilkan telur dalam jumlah besar. 

Budidaya burung puyuh modern mencakup teknik pemeliharaan yang lebih efisien, sehingga produksinya dapat lebih optimal.

Manfaat dalam Industri Peternakan

Saat ini, burung puyuh dikenal luas sebagai sumber protein yang penting.

Terutama melalui produksi telur puyuh yang dikenal kaya akan nutrisi. 

BACA JUGA:Panduan Merawat Lovebird untuk Pemula: Tips Sederhana agar Burung Sehat dan Bahagia

BACA JUGA:10 Jenis Burung Hantu yang Dapat Ditemukan di Indonesia

Kategori :