Di beberapa negara, burung puyuh dijadikan makanan lezat untuk kaum bangsawan.
BACA JUGA:8 Fakta Menarik tentang Burung Puffin: Keindahan dan Peran Mereka di Laut
BACA JUGA:8 Fakta Menarik tentang Burung Flamingo, Keindahan dan Keunikan Satwa
Puyuh di Jepang
Di Jepang, burung puyuh mulai dibudidayakan secara intensif pada abad ke-11.
Mereka menggunakan burung ini terutama untuk telurnya.
Pada tahun 1910-an, budidaya puyuh di Jepang semakin berkembang pesat, dan dari sanalah teknik pemeliharaan modern burung puyuh menyebar ke negara-negara lain, termasuk Amerika Serikat.
Perkembangan Modern
Pada abad ke-20, burung puyuh menjadi populer sebagai hewan ternak komersial, terutama di Asia dan Eropa.
BACA JUGA:10 Manfaat Telur Burung Puyuh, Salah Satunya Meningkatkan Fungsi Otak
BACA JUGA:Perbedaan Burung Lovebird dan Srindit: Kenali Karakteristik dan Keunikan Keduanya
Burung Puyuh ini relatif mudah diternakkan karena ukuran tubuhnya yang kecil, kebutuhan pakan yang tidak terlalu banyak.
Serta kemampuannya menghasilkan telur dalam jumlah besar.
Budidaya burung puyuh modern mencakup teknik pemeliharaan yang lebih efisien, sehingga produksinya dapat lebih optimal.
Manfaat dalam Industri Peternakan
Saat ini, burung puyuh dikenal luas sebagai sumber protein yang penting.
Terutama melalui produksi telur puyuh yang dikenal kaya akan nutrisi.
BACA JUGA:Panduan Merawat Lovebird untuk Pemula: Tips Sederhana agar Burung Sehat dan Bahagia
BACA JUGA:10 Jenis Burung Hantu yang Dapat Ditemukan di Indonesia