RAKYATBENGKULU.COM - Kelapa sawit kering merupakan salah satu limbah dari kebun kelapa sawit yang ternyata memiliki manfaat baik untuk perkebunan tersebut.
Berikut Anda dapat manfaatkan pelepah sawit kering untuk kebun kelapa sawit salah satunya dapat menjadi pupuk organik dengan cara pembusukan pelepah.
Limbah pelepah sawit ini tak jarang membuat para petani sawit menjadi kewalahan karena banyak sekali limbah yang dihasilkan namun tahukah pelepah kering tersebut dapat berguna baik.
Kalian bisa mendapatkan pupuk organik dari pemanfaatan pelepah sawit kering tersebut yang tentunya dapat memberikan nutrisi pada kandungan tanah di kebun kelapa sawit tersebut.
BACA JUGA:Lidia Rasakan Manfaat Jaringan Luas ATM BRI Hingga ke Tengah Perkebunan Sawit di Seluma
BACA JUGA:Pemda Provinsi Bengkulu Tetapkan Harga Jual TBS Kelapa Sawit Naik Menjadi Rp2.800 per Kg
Berikut ini pemanfaatan tumpukan pelepah sawit kering bagi kebun kelapa sawit yang dapat dimanfaatkan dikutip dari akun Facebook usaha pertanian Indonesia :
1. Pupuk organik
Ternyata pupuk organik dapat dihasilkan dari limbah pelepah sawit yang sudah kering melalui pembusukan pelepah, walaupun membutuhkan waktu lama.
Meskipun harus menunggu dengan waktu yang lama namun meningkatkan kualitas tanah dengan memperbaiki struktur tanah dan meningkatkan kandungan bahan organik dan akan langsung diserap oleh akar sawit.
2. Pencegahan erosi
Selain itu kalian dapat memanfaatkan tumpukan pelepah sawit yang berfungsi sebagai penahan erosi tanah/terjadinya longsor untuk kawasan perbukitan ataupun yang memiliki kecuraman tanah.
BACA JUGA:Kelapa Sawit Tidak Berbuah, Ini Faktor Penyebabnya!
BACA JUGA:Jenis Bibit Kelapa Sawit yang Cocok di Lahan Sawah, Kenali Keunggulan dan Tantangannya
Dengan begitu tumpukan dari pelepah sawit yang kering dapat mengurangi laju aliran air permukaan, yang membantu menjaga kestabilan tanah dan mencegah erosi.
3. Habitat organisme tanah
Bentuk pemanfaatan berikutnya kalian dapat menggunakan Pelepah sawit yang sudah terurai memberikan tempat bagi mikroorganisme tanah untuk hidup.
Ini dapat meningkatkan aktivitas biologis tanah dan mendukung kesehatan tanaman kelapa sawit dengan menciptakan habitat organisme tanah yang tentunya dapat menyuburkan tanaman itu sendiri.