RAKYATBENGKULU.COM - Siapa sangka, buah kecil bernama ciplukan yang dulu tumbuh liar di sawah dan kebun sekarang jadi buah hits yang dicari banyak orang? Bahkan, harga ciplukan di supermarket bisa bikin kamu kaget.
Buah ini yang dulunya dianggap "nggak penting" sekarang naik kelas jadi salah satu pilihan cemilan sehat untuk banyak orang.
Tapi, apa sih yang bikin ciplukan mendadak populer? Kenapa buah ini bisa berubah dari tanaman liar jadi primadona? Yuk, kita bahas lebih dalam soal transformasi ciplukan yang nggak kalah menarik dari drama Korea favorit kamu!
BACA JUGA:9 Manfaat Kesehatan dari Tanaman Ciplukan, Salah Satunya Membantu Mengontrol Gula Darah
BACA JUGA:Selain Rasanya Manis, Temukan Manfaat Lain dari Buah Ciplukan
Dulu Cuma Buah Liar, Sekarang Jadi Trendy
Ciplukan, atau dikenal dengan nama ilmiah Physalis peruviana, dulunya sering tumbuh liar di pinggir jalan, kebun, atau sawah.
Anak-anak di desa mungkin pernah memetiknya langsung buat ngemil iseng.
Tapi, ciplukan jarang dianggap "buah penting."
Namun, tren gaya hidup sehat yang terus berkembang membuat ciplukan dilirik lagi.
Kandungan nutrisinya yang kaya, seperti vitamin C, antioksidan, dan serat, bikin ciplukan naik daun sebagai superfood lokal.
Orang-orang yang sadar kesehatan pun mulai memburu buah ini.
BACA JUGA:6 Manfaat Buah Ciplukan untuk Kesehatan, Jaga Kesehatan Mata hingga Turunkan Kolesterol
BACA JUGA:Redakan Batuk dengan Daun Ciplukan, Ini 10 Manfaat Lainnya untuk Kecantikan dan Kesehatan Tubuh
Manfaat Ciplukan yang Bikin Banyak Orang Jatuh Hati
Ciplukan bukan cuma soal rasa manis-asam yang segar, tapi juga manfaatnya yang luar biasa untuk tubuh.