Proses pemakaman ini dihadiri oleh keluarga, kerabat dekat, serta para penghormatan dari mereka yang merasa kehilangan atas sosok yang telah banyak memberikan manfaat bagi masyarakat.
BACA JUGA:Kamu Wajib Tahu! Ini 5 Cara Ampuh Mengatasi Rasa Malas yang Menghambat Kesuksesan
BACA JUGA:Rekomendasi Makanan Sehat dan Lezat untuk Anak Kos, Terhindar dari Darah Tinggi dan Gangguan Ginjal
Dokter Azmi Fadhlih lahir pada 26 Februari 1989 dan menamatkan pendidikan kedokteran di Universitas Islam Bandung sebelum melanjutkan pendidikan spesialis kulit dan kelamin di Universitas Padjajaran.
Selain berprofesi sebagai dokter, Azmi juga dikenal sebagai kreator konten yang aktif memberikan edukasi kesehatan melalui video-video di media sosial.
Konten-konten tersebut membantu masyarakat untuk memahami informasi kesehatan dengan cara yang mudah dipahami dan diterima oleh banyak orang.
Meskipun usianya masih terbilang muda, dokter Azmi telah memberikan banyak kontribusi dalam dunia medis dan pendidikan, terutama melalui konten-konten edukasi yang bermanfaat.
BACA JUGA:Jelang Nataru Pemkab Mukomuko Pastikan Stok Gas Elpiji 3 Kg Aman, 10 Pangkalan Kena Sidak
BACA JUGA:Rekomendasi Makanan Sehat dan Lezat untuk Anak Kos, Terhindar dari Darah Tinggi dan Gangguan Ginjal
Dokter Azmi meninggalkan seorang istri, Lisa Anjayasasi, dan dua orang anak.
Kepergiannya meninggalkan kesedihan mendalam tidak hanya bagi keluarga dan rekan sejawat, tetapi juga bagi pengikut setianya di dunia maya.
Kehilangan dr. Azmi Fadhlih menjadi pukulan berat bagi banyak orang yang telah mengenalnya, baik dalam kapasitasnya sebagai dokter, kreator konten, maupun pribadi yang selalu berbagi ilmu dan kebaikan.