Fitur interaksi sosial di Roblox memungkinkan anak-anak berkomunikasi dengan pemain lain yang mungkin tidak mereka kenal.
Hal ini membuka peluang bagi perilaku predatoris atau perundungan daring.
Roblox memiliki kebijakan tanpa toleransi terhadap eksploitasi anak, namun pengawasan tetap diperlukan.
BACA JUGA:Pertahankan atau Akhiri? Yang Dilakukan Jika Berada di Lingkungan Pertemanan yang Salah
BACA JUGA:5 Hal Penting yang Perlu Diajarkan dalam Edukasi Seks untuk Anak Usia 6-10 Tahun
3. Kecanduan dan Pengelolaan Waktu
Desain permainan yang menarik dan sistem penghargaan dapat membuat anak-anak menghabiskan waktu berlebihan di depan layar.
Kondisi ini berpotensi mengganggu aktivitas sehari-hari seperti belajar atau beristirahat.
4. Transaksi Mikro dan Pembelian dalam Aplikasi
Roblox menawarkan mata uang virtual yang disebut "Robux" yang dapat dibeli dengan uang nyata untuk memperoleh item dalam game.
Tanpa pengawasan, anak-anak mungkin melakukan pembelian tanpa memahami konsekuensi finansialnya.
Peran Orang Tua dalam Penggunaan Roblox
Untuk memaksimalkan manfaat dan meminimalkan risiko, peran aktif orang tua sangat penting.
BACA JUGA:Dampak Video Short pada Anak dan Peran Penting Orang Tua, Bijak dan Seimbang
BACA JUGA:Kemenag Seluma Tetapkan Besaran Zakat Fitrah 2025, Simak Rinciannya!
Berikut beberapa langkah yang dapat diambil: