Jangan Asal Bangun! Pemprov Minta Pengembang Perumahan Penuhi Standar Tahan Gempa

Minggu 25-05-2025,11:45 WIB
Reporter : Hellen Yuliana
Editor : Hellen Yuliana
Jangan Asal Bangun! Pemprov Minta Pengembang Perumahan Penuhi Standar Tahan Gempa

RAKYATBENGKULU.COM – Pemerintah Provinsi Bengkulu mengingatkan seluruh pengembang perumahan dan masyarakat umum untuk membangun hunian dengan standar tahan gempa. 

Hal ini ditegaskan sebagai upaya mitigasi risiko bencana, menyusul gempa bumi berkekuatan 6,3 magnitudo yang mengguncang wilayah Bengkulu pada Jumat (23/5/2025) dini hari.

“Yang membangun perumahan tolong, kita daerah rawan gempa. Salah satu upaya mitigasinya adalah dengan mempersiapkan bangunan yang standar ketahanannya, tahan gempa,” ujar Penjabat Sekretaris Daerah Provinsi Bengkulu, Herwan Antoni, dikutip dari AntaraNews.com.

Herwan menekankan bahwa pengalaman dari gempa yang baru terjadi harus menjadi alarm serius bagi semua pihak.

BACA JUGA:Atasi Kelangkaan BBM, Pemprov Bengkulu Usulkan Pemotongan Pajak Jadi 5 Persen

BACA JUGA:Astra Motor Bengkulu Salurkan Bantuan Tanggap Darurat untuk Korban Gempa di Kota Bengkulu

Menurutnya, keselamatan dan ketahanan bangunan harus menjadi perhatian utama dalam setiap pembangunan.

“Kami juga mengimbau siapapun yang membangun rumah betul-betul memastikan kekuatan pondasi dan struktur bangunan rumah terjamin,” tambahnya.

Data dari Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) menunjukkan, sebanyak 255 rumah warga mengalami kerusakan akibat gempa. 

Di Kota Bengkulu, 206 rumah terdampak, delapan di antaranya rusak berat.

BACA JUGA:Dorong Semangat Generasi Muda Lewat Sepak Bola, BRI Dukung Garuda Futsal League Series 3

BACA JUGA:Waspada Hujan dan Petir, Bengkulu dan Sejumlah Wilayah Indonesia Diguyur Cuaca Ekstrem

Selain itu, enam fasilitas umum juga rusak, termasuk dua masjid, dua kantor camat, dan dua sekolah.

Sebaran kerusakan mencakup lima kecamatan di Kota Bengkulu: Selebar, Gading Cempaka, Singaran Pati, Sungai Serut, dan Kampung Melayu. Sementara di Kabupaten Bengkulu Tengah, sebanyak 49 rumah dan empat sekolah juga mengalami kerusakan.

Pemerintah Provinsi Bengkulu menyatakan komitmennya untuk meningkatkan ketertiban, kenyamanan, serta keselamatan masyarakat, terutama mengingat wilayah ini merupakan salah satu daerah yang tergolong rawan bencana geologi.

Kategori :