
BENGKULU, RAKYATBENGKULU.COM – Astra Motor Bengkulu kembali menunjukkan komitmennya dalam membangun kesadaran keselamatan berkendara, khususnya di kalangan pelajar.
Kali ini, edukasi safety riding dikemas dalam program bertajuk #Cari_Aman, yang digelar di SMAN 4 Kota Bengkulu dengan menggandeng Satuan Pembinaan Masyarakat (Sat Binmas) Polresta Bengkulu sebagai mitra strategis.
Kegiatan ini berlangsung meriah dan penuh antusiasme dari para siswa.
Dalam sambutannya, Kepala SMAN 4 Bengkulu, Sariful Maliki menyampaikan apresiasinya terhadap inisiatif ini.
BACA JUGA:Hoki Besar Datang Minggu Ini: Zodiak-Zodiak Ini Dapat Kejutan Manis
BACA JUGA:Juni Membawa Keberuntungan: Deretan Shio Ini Diprediksi Menjadi Magnet Rezeki!
Ia menilai bahwa edukasi keselamatan berlalu lintas sangat penting untuk membentuk karakter pelajar yang disiplin dan bertanggung jawab di jalan raya.
“Program ini sangat positif. Kami berharap siswa-siswi kami termotivasi untuk lebih bijak dalam berkendara dan menjauhi perilaku negatif seperti bullying dan lain-lain,” kata Sariful.
Tak hanya soal berlalu lintas, kegiatan ini juga menyoroti persoalan kenakalan remaja yang masih menjadi tantangan di lingkungan sekolah.
Hal ini disampaikan oleh perwakilan Sat Binmas Polresta Bengkulu, IPDA Supardi, yang menjabarkan bentuk-bentuk kenakalan remaja seperti bullying, bolos sekolah, hingga penyalahgunaan alkohol dan narkoba.
“Kolaborasi semua pihak sangat dibutuhkan untuk menciptakan lingkungan yang sehat dan aman bagi pelajar,” ujar IPDA Supardi.
BACA JUGA:Polytron Fox-R, Motor Listrik Masa Depan Kini Hadir dengan Tampilan Lebih Berani
BACA JUGA:Rekomendasi Parfum Wangi Peony Paling Populer dan Elegan, Cocok untuk Tampil Anggun
Memasuki sesi utama, Instruktur Safety Riding Astra Motor Bengkulu, Noval Yunaidi menyampaikan materi penting seputar teknik dasar berkendara yang aman.
Ia menyoroti tingginya angka kecelakaan lalu lintas yang melibatkan remaja, serta berbagai penyebab umum seperti kurangnya kewaspadaan, tidak menjaga jarak aman, melaju dengan kecepatan tinggi, hingga ceroboh saat berbelok atau mendahului kendaraan lain.