HONDA

Bappenas Gandeng Unusa & ITS, Pacu Inovasi Riset untuk Capai Target SDGs Lebih Cepat

Bappenas Gandeng Unusa & ITS, Pacu Inovasi Riset untuk Capai Target SDGs Lebih Cepat

--antaranews.com

JAKARTA, RAKYATBENGKULU.COM – Pemerintah terus mendorong percepatan pencapaian Tujuan Pembangunan Berkelanjutan (SDGs). 

Salah satu langkah nyatanya adalah dengan memperkuat kolaborasi antara Kementerian PPN/Bappenas, Universitas Nahdlatul Ulama Surabaya (Unusa), dan Institut Teknologi Sepuluh Nopember (ITS) dalam riset dan pengembangan inovasi yang aplikatif.

Menteri PPN/Kepala Bappenas, Rachmat Pambudy, menegaskan pentingnya inovasi berbasis kebutuhan masyarakat dalam mengatasi berbagai kesenjangan pembangunan, terutama dalam akses pangan bergizi dan air bersih.

BACA JUGA:Muhammadiyah Mantap Perkuat BPRS, Jadi Langkah Awal Menuju Bank Syariah Besar?

BACA JUGA:Target Ketat! Proyek Pengerukan Pelabuhan Bengkulu Tahap Kedua Harus Rampung Sebelum 31 Agustus

“Masih banyak masyarakat Indonesia yang kesulitan mendapatkan air bersih dan pangan cukup. Inilah tantangan besar kita, dan solusinya ada pada inovasi yang konkret dan bisa diterapkan langsung,” kata Rachmat, saat menghadiri pertemuan di Unusa, Minggu (13/7), dilansir antaranews.com.

Menurutnya, perguruan tinggi punya posisi strategis dalam menghasilkan riset yang berdampak langsung ke masyarakat. 

Kolaborasi yang saling menguatkan antara pemerintah dan kampus menjadi kunci percepatan capaian SDGs.

BACA JUGA:Cegah Banjir Parah, Pemkot Bengkulu Gelontorkan Rp1,3 Miliar Bangun Jembatan Baru di Pekan Sabtu!

BACA JUGA:Hingga Juli 2025, Lebih dari 24 Ribu UMKM Bengkulu Nikmati KUR Rp1,8 Triliun! Ini Daerah Penyaluran Tertinggi

Rektor Unusa, Prof. Dr. Achmad Jazidie, menjelaskan bahwa pihaknya telah mengembangkan insinerator ramah lingkungan serta mobil pengolah air bersih (Water Treatment Car) untuk daerah minim akses air.

“Unusa siap berkolaborasi dengan pemerintah dan lembaga lainnya agar inovasi-inovasi ini bisa menjangkau wilayah yang lebih luas,” ujarnya.

Sementara itu, Rektor ITS, Prof. Dr. Bambang Pramujati, menyatakan komitmen ITS dalam penguatan ketahanan pangan dan pengembangan pusat sertifikasi halal nasional.

BACA JUGA:Mirip Maldives! Danau Bak Blau di Enggano Siap Jadi Primadona Wisata Bengkulu

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: