
RAKYATBENGKULU.COM – Meski sempat mengalami dua kecelakaan di sesi latihan, pembalap Ducati Lenovo Team, Marc Marquez, sukses menciptakan kejutan besar dengan memenangi Sprint Race MotoGP Assen 2025 di Sirkuit Assen, Belanda, Sabtu (28/6).
Kemenangan ini terasa luar biasa bagi Marquez yang mengaku tak menyangka bisa tampil kompetitif.
Ia bahkan sempat merasa hari itu akan ia habiskan dengan menonton balapan dari sofa, bukan bertarung di lintasan.
“Saya tidak menyangka bisa menang, apalagi begitu bangun pagi ini. Hari ini adalah hari duduk-duduk di sofa dan menonton MotoGP dari sofa,” ujar Marquez, dikutip dari Antaranews.com.
BACA JUGA:Jangkau 67 Ribu Desa, AgenBRILink Terus Perkuat Inklusi Keuangan di Indonesia
BACA JUGA:Lewat Dukungan BRI, Casa Grata Buktikan Camilan UMKM Bisa Mendunia
Start dari posisi keempat, Marquez langsung melesat dan mengambil alih pimpinan lomba hanya dalam beberapa detik usai start.
Ia menjaga jarak secara konsisten dari pembalap Gresini Racing, Alex Marquez, yang finis hanya terpaut 0,351 detik di belakangnya.
Kemenangan Sprint ini bukan hanya mengangkat mental Marquez, tapi juga memperlebar keunggulannya di klasemen sementara MotoGP 2025 menjadi 43 poin, menjelang Grand Prix Belanda yang digelar Minggu (29/6).
Meski menang, Marquez mengakui bahwa dirinya bukan pembalap tercepat hari itu.
BACA JUGA:Pemprov Bengkulu Dorong Kolaborasi Pusat dan Daerah Supaya Pulau Enggano Segera Bangkit
BACA JUGA:Pastikan Tidak Ada Kelaparan di Pulau Enggano, Pemprov Bengkulu Pastikan Penanganan Cepat dan Tepat
“Hari ini kami bukan yang tercepat karena Alex dan Pecco (Bagnaia) sedikit lebih cepat dari saya,” ungkapnya dengan rendah hati.
Dalam sesi kualifikasi sebelumnya, Marquez gagal merebut pole position dan harus puas di posisi keempat, kalah cepat dari Fabio Quartararo, Francesco Bagnaia, dan Alex Marquez.
Namun berkat strategi matang dan konsistensi di lintasan, pembalap Spanyol itu mampu mengatasi rasa sakit akibat kecelakaan di latihan dan menyuguhkan performa luar biasa.