Pemprov Bengkulu memastikan program pengendalian penyakit hewan menular akan diikuti dengan pendampingan teknis, penyuluhan, pemeriksaan lapangan, hingga pengawasan distribusi vaksin.
Dengan upaya ini, pemerintah berharap produktivitas ternak tetap terjaga dan potensi kerugian ekonomi akibat penyakit menular dapat ditekan semaksimal mungkin.