MUKOMUKO, RAKYATBENGKULU.COM – Tahapan persiapan keberangkatan jemaah haji tahun 2026 mulai dilakukan.
Calon jemaah haji asal Kabupaten Mukomuko Provinsi Bengkulu, saat ini telah menjalani proses perekaman biometrik di Kantor Pelayanan Haji dan Umrah (KPHU) Kementerian Agama (Kemenag) Mukomuko.
Proses perekaman tersebut mencakup data biometrik seperti rekam wajah, sidik jari, dan identitas lainnya, yang nantinya menjadi syarat administrasi penting dalam perjalanan ibadah haji.
Kepala Kantor Kemenag Mukomuko, H. Widodo, SH.I, MH, menyampaikan bahwa tahapan ini sangat penting sebagai bagian dari sistem pelayanan haji modern yang lebih terintegrasi dan efisien.
BACA JUGA:Pemkab Mukomuko Wacanakan Tes Narkoba Rutin bagi ASN, Ini Tujuannya
BACA JUGA:Pasca DPRD Makassar Dibakar, Warga Ramai-Ramai Jarah Barang hingga Onderdil Mobil
"Perekaman biometrik ini bertujuan untuk memudahkan pelayanan bagi calon jemaah haji. Dengan adanya data biometrik ini, maka proses administrasi, mulai dari pengurusan visa hingga layanan di tanah suci, akan menjadi lebih lancar nantinya," ungkapnya pada Sabtu, 30 Agustus 2025.
Ia menambahkan, pelaksanaan perekaman dilakukan lebih awal agar calon jemaah tidak mengalami hambatan saat proses pemberangkatan berlangsung.
“Pelaksanaan perekaman biometrik tahun ini dikhususkan untuk calon jemaah yang masuk daftar keberangkatan tahun 2026. Selain untuk kepentingan administrasi, perekaman biometrik juga menjadi bagian dari upaya pemerintah dalam memberikan jaminan keamanan dan perlindungan bagi jemaah haji asal Indonesia,” jelasnya.
Data biometrik yang sudah direkam akan langsung terhubung ke sistem pelayanan haji internasional milik Pemerintah Arab Saudi.
Ini memungkinkan proses verifikasi dan pelayanan di tanah suci berlangsung secara digital dan cepat.
BACA JUGA:Awal September 2025 Bawa Energi Baru untuk 5 Shio, Siapa yang Paling Beruntung?
BACA JUGA:Polisi Amankan 7 Mahasiswa Aksi Demo di Bengkulu, 10 Personel Polisi Dilarikan ke Rumah Sakit
Dengan adanya perekaman lebih awal, diharapkan para calon jemaah bisa mendapatkan pelayanan yang lebih tertib, cepat, dan nyaman menjelang keberangkatan ke Mekkah.
Widodo pun berharap seluruh calon jemaah haji asal Mukomuko dapat mengikuti proses ini sesuai jadwal yang telah ditentukan oleh Kemenag.