Unlocking Local Capital, Local Media Summit 2025 Dorong Masa Depan Media Berkelanjutan di Indonesia

Rabu 08-10-2025,18:37 WIB
Reporter : Heri Aprizal
Editor : Heri Aprizal

“Media menjual informasi, tapi untuk berkelanjutan, kita butuh model bisnis yang berbasis jurnalisme berkualitas,” ujarnya.

Sementara Nezar Patria, Wakil Menteri Komunikasi dan Digital, mengingatkan agar pemanfaatan AI di industri media tidak sekadar efisiensi, tetapi juga memperkuat etika dan kualitas jurnalisme.

BACA JUGA:Jelang Sore, Gempa Magnitudo 4,7 Guncang Wilayah Seluma Bengkulu

BACA JUGA:Disperindagkop Mukomuko Jemput Bola untuk Percepat Penguatan Koperasi Merah Putih

“AI harus digunakan secara bertanggung jawab, mendukung critical thinking dan kemampuan analisis jurnalis,” kata Nezar.

Ia menambahkan bahwa pemerintah tengah menyusun peta jalan AI nasional untuk memastikan keamanan data dan transparansi penggunaan teknologi di sektor media.

Salah satu sesi paling inspiratif datang dari Devi Asmarani, Co-founder & CEO Magdalene.co, yang memperkenalkan Women News Network (WNN) — aliansi media yang dipimpin perempuan dan berfokus pada kesetaraan gender.

“WNN lahir dari solidaritas media perempuan untuk memperkuat keberlanjutan organisasi yang dipimpin perempuan di Indonesia. Ini bentuk nyata dari women supporting women,” jelasnya.

BACA JUGA:Program Revitalisasi Sekolah di Mukomuko, 6 Sekolah Capai Progres 50 Persen

BACA JUGA:Pemkot Bengkulu Rencanakan Variasi Menu MBG dengan Susu dan Makanan Khas Daerah

Jaringan WNN yang mencakup sembilan organisasi di tujuh provinsi menjadi contoh nyata bagaimana unlocking local capital bisa diwujudkan melalui kolaborasi, solidaritas, dan inovasi sosial.

Tak kalah menarik, Firda Iskandar, Social Media Strategist DigitalMama.id, memperkenalkan program Digital Queen, inisiatif untuk mempersempit digital gap di daerah-daerah.

Melalui pelatihan dan kolaborasi dengan tujuh mitra korporasi, program ini membantu para ibu di Cililin untuk mengoptimalkan teknologi digital guna mengembangkan produk dan memperluas pasar.

Transformasi Digital dan Perubahan Lanskap Media

Riset terbaru dari Universitas Multimedia Nusantara (UMN) dan Wavemaker menegaskan pergeseran besar dalam industri media.

Menurut Ignatius Haryanto, Head of Magister Program UMN, iklan digital dan influencer marketing kini menjadi pendorong utama pendapatan media, menggantikan model tradisional pasca-pandemi.

BACA JUGA:Tim Setneg RI Tinjau Langsung Program MBG di SMPN 18 Kota Bengkulu, Pastikan Gizi Siswa Terpenuhi

Kategori :