Menteri Bahlil Pacu PLTM Wabudori, Papua Jadi Contoh Pengembangan Energi Bersih Nasional

"Alhamdulillah hari ini kita tinjau langsung untuk memastikan agar proses konstruksinya bisa segera jalan di 2026, memang dalam schedule (Commercial Operation Date-nya) 2029, tapi saya majukan paling lambat awal 2028, kalau bisa 2027 akhir, itu jauh lebih baik," ujarnya.

Bahlil juga menyoroti pentingnya dukungan masyarakat dan pemerintah daerah agar proyek infrastruktur strategis seperti ini tidak terhambat oleh urusan perizinan yang rumit atau konflik lokal.

"Saya minta satu hal, jangan pada saat teman-teman PLN bangun, kita tidak dukung. Palang-palang, ijin A, ijin B, kalau boleh Pak Bupati mohon bantuan agar kita bisa simultan kerjanya," tegasnya.

Selain fokus pada pembangkit, Menteri ESDM itu juga memerintahkan percepatan penyambungan listrik rumah tangga yang sudah terhubung jaringan tetapi belum mendapat arus. 

Anggaran untuk kebutuhan ini diminta segera dialokasikan dari kementerian.

BACA JUGA:Lebih Untung! Ajukan Kartu Kredit BRI Easy Card Lewat Website Resmi BRI Bisa Dapatkan E-Voucher Rp100 Ribu

BACA JUGA:SK PPPK Tahap I Seluma Siap Diterbitkan Oktober, Tahap II Paruh Waktu

Bahlil berharap proyek PLTM Wabudori bisa menjadi proyek percontohan nasional untuk pengembangan energi ramah lingkungan di wilayah-wilayah terpencil. 

Harapannya, selain meningkatkan kualitas hidup, proyek ini juga mendorong pertumbuhan sektor-sektor potensial seperti perikanan dan pariwisata di Supiori.

Sementara itu, Direktur Jenderal Energi Baru Terbarukan dan Konservasi Energi (EBTKE) Kementerian ESDM, Eniya Listiani Dewi, menyampaikan bahwa proyek ini dirancang memenuhi standar keberlanjutan, dengan pemanfaatan aliran air lokal dan kandungan lokal yang tinggi.

“Seluruh komponen proyek akan memenuhi standar keberlanjutan dan kelestarian lingkungan,” ujar Eniya, seraya menegaskan bahwa penggunaan energi terbarukan menjadi prioritas pembangunan sektor kelistrikan nasional.

BACA JUGA:Peringati Hari Anak Nasional, BRI Peduli Dukung Pendidikan Karakter Anak lewat Kegiatan Agroedukasi

BACA JUGA:Deadline 6 Hari, Eks Anggota DPRD Kepahiang Dikejar Lunasi TGR Temuan BPK

Bupati Supiori, Heronimus Mansoben, menyampaikan rasa terima kasih atas perhatian serius dari pemerintah pusat. Ia menekankan bahwa proyek ini membawa harapan besar bagi masyarakat lokal.

"Kami siap memfasilitasi agar pembangunan berjalan lancar tanpa hambatan," ujarnya.

Sumber: