Tiga Senior PAN Nyatakan Dukung Agusrin-Imron
BENGKULU - Tiga senior Partai Amanat Nasional (PAN) Provinsi Bengkulu menyatakan dukungannya ke bakal calon Gubernur dan Wakil Gubernur Bengkulu, Agusrin M Najamudin-Imron Rosyadi. Perwakilan tiga tokoh senior PAN Provinsi Bengkulu saat konferensi pers dengan wartawan Rabu (30/9) petang masing-masing, Drs. Inzani Muhammad, Drs. Slamet Riyadi merupakan mantan anggota Fraksi PAN Provinsi Bengkulu, serta ada H. Hepy Doris yang merupakan tokoh senior PAN.
Diketahui, Inzani Muhammad sebelumnya pernah menjabat dua periode di DPRD Provinsi dari PAN. Inzani beralasan untuk mendukung Agusrin-Imron dalam Pilkada Gubernur Bengkulu tahun 2020 ini. Menurutnya, untuk Pilkada Gubernur ini, mereka menginginkan dan mencari pemimpin yang benar-benar dinilai mampu mempunyai terobosan dan berani untuk membangun Bengkulu.
"Selama ini, dua periode saya menjadi anggota dewan Provinsi Bengkulu satu periode dewan di Kabupaten. Saya melihat sosok Agusrin M Najamuddin merupakan pemimpin yang sudah terbukti mampu membuat perubahan dalam membangun daerah kita ini," jelasnya.
Lebih lanjut dikatakan, terlebih berpasangan dengan Imron Rosyadi yang berpengalaman dan pernah jadi Bupati Bengkulu Utara dua periode. "Kita sangat yakin kolaborasi kedua tokoh ini mampu memimpin Bengkulu untuk maju,” lanjut Inzani.
Saat ditanyakan konsekuensinya dikeluarkan dari PAN, diapun menyebut jika dirinya bersama rekannya yang lain mengaku selama ini mereka memang sudah tak dilibatkan lagi di kepartaian. Oleh karena itu, mereka pun akan siap menerima bila ada konsekuensinya atas dukungan mereka terhadap Agusrin-Imron.
"Kita tidak pernah dilibatkan, tidak pernah diajak ketika PAN akan mencalonkan Helmi berpasangan dengan Muslihan. Kalaupun memang nanti ada konsekuensi dari partai, kita siap menerimanya. Untuk kepentingan daerah, kami lebih memilih sosok yang tepat untuk membangun Bengkulu. Kalaupun nanti seandainya Agusrin-Imron tidak jadi peserta dalam Pilgub Bengkulu kali ini, saya rasa masih ada sosok Pak Rohidin Mersyah yang cukup berhasil dalam kepemimpinannya sebagai Gubernur Bengkulu saat ini,” tutup mantan dewan Provinsi Bengkulu Dapil Mukomuko yang menjadi PAW Hj. Rosna tahun periode 2014-2019 tersebut.
Menanggapi hal itu, Wakil Ketua 1 Bidang POK DPW PAN Provinsi Bengkulu Dempo Xler S.IP, M.AP tidak mempersoalkan hal tersebut. Menurutnya, mereka memang sudah tidak masuk dalam susunan pengurus PAN. "Gak apa-apa kalau itu memang pilihan mereka, yang penting mereka bahagia. Kami dari tim Helmi-Muslihan juga mendorong dan mendoakan agar pasangan Agusrin-Imron bisa lolos untuk kemudian menjadi kontestan dalam Pilgub Bengkulu,” kata Dempo. (zie)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: