BANNER KPU
HONDA

Diserang dan Dikeroyok Satu Keluarga, Wanita Muda Luka Lebam dan Patah Gigi

Diserang dan Dikeroyok Satu Keluarga, Wanita Muda Luka Lebam dan Patah Gigi

BENGKULU - Yolanda Adela (22), warga Kelurahan Sawah Lebar Kecamatan Ratu Agung Kota Bengkulu menjadi korban penyerangan dan pengeroyokan yang diduga dilakukan oleh satu keluarga, Jumat (13/11) sore di rumahnya sendiri, sehingga dari kejadian tersebut korban harus mengalami memar dan luka-luka. Ibu korban, Nur ketika dikonfirmasi menceritakan, kejadian pengeroyokan yang dialaminya anaknya lantaran masalah utang. Korban yang merupakan pelatih tari di salah satu sanggar yang ada di Kota Bengkulu belum dibayarkan gaji oleh bendahara sanggar berinisal AM. Kemudian korban dan AM bertemu di kawasan Kelurahan Malabero Kota Bengkulu, saat korban mencoba mempertanyakan hal tersebut juga mempertanyakan perihal nomor WhatsApp miliknya telah diblokir oleh AM. "Korban ini ketemu sama AM bersama temannya di jalan, kemudian korban menanyakan perihal nomornya yang diblokir tapi malah dikira mau merampas handphone milik AM," ungkapnya, Sabtu (14/11). Selang beberapa waktu saat korban pulang ke rumah, datanglah AM beserta beberapa orang keluarganya menemui korban. Kemudian salah seorang diduga keluarga AM langsung memukul kepala korban dan keluarga yang lainnya berjumlah 4 orang langsung turut memukul korban secara bersamaan. Tak hanya itu korban juga sempat didorong hingga kepala korban terhempas ke tembok "Kebetulan di rumah cuma ada korban bersama temannya, kami keluarga lain sedang tidak di rumah. Datang AM sama beberapa orang keluarganya dan langsung menemui korban dan memukuli korban. Yang kami tidak terima yang memukul ini 3 orang diantaranya itu laki-laki diduga bapak dan kakak AM. Masa anak perempuan kami dipukuli oleh laki-laki dikeroyok pula," tambah ibu korban. Akibat kejadian tersebut korban mengalami luka lebam di bagian kening, gigi patah dan beberapa luka di bagian badan korban. Tak terima atas kejadian tersebut korban langsung melaporkan kejadian itu ke pihak kepolisian untuk ditindaklanjuti. (tok)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: