Ada 3.757 Janda di Kaur
KOTA BINTUHAN - Dinas Kependudukan dan Catatan Sipil (Dukcapil) Kabupaten Kaur mencatat ada 3.757 janda di Kabupaten Kaur. Rinciannya janda cerai mati 3.099 jiwa dan janda cerai hidup 658 jiwa. Jumlah janda yang cerai hidup atau pisah dari suaminya berdasarkan umur, pertama umur 25-49 tahun 484 jiwa. Umur 50-74 tahun 162 jiwa dan umur 75-99 tahun sebanyak 12 jiwa. Sementara jumlah janda yang cerai mati karena suaminya meninggal dan belum menikah lagi berdasarkan umur terbagi tiga kategori. Yakni umur 30-55 tahun 798 jiwa. Kemudian umur 56-80 tahun 2.041 jiwa dan umur 81 tahun ke atas sebanyak 260 jiwa. Sementara untuk warga Kaur yang sampai saat ini masih berstatus duda jumlahnya mencapai 1.045 jiwa. Baik berstatus duda cerai hidup dan cerai mati. Duda dengan cerai hidup berdasarkan umur 25-49 tahun 178 jiwa. Umur 50-74 tahun 92 jiwa dan umur 75-99 tahun 8 jiwa. Kemudian duda cerai mati juga terbagi tiga, yakni umur 30-55 tahun 196 jiwa. Duda umur 56-80 tahun 462 jiwa dan duda umur 81 tahun ke atas sebanyak 109 jiwa. "Untuk data kita di Dukcapil jumlah janda memang lebih banyak dari jumlah duda saat ini. Dan data ini terus kita perbarui sesuai dengan data penduduk yang ada. Namun untuk janda dan duda ini juga terbagi berdasarkan umur. Baik itu duda dan janda yang memang cerai hidup atau pisah. Ada juga yang memang berstatus janda dan duda karena suami atau istri telah meninggal," ungkap Sekretaris Dinas Dukcapil Kaur Yanuar Afriko. Berdasarkan data yang dihimpun RB, saat ini jumlah penduduk di Kabupaten Kaur mencapai 131.128 jiwa atau 38.951 KK. Dari data yang ada jumlah laki-laki sebanyak 67.804 jiwa dan jumlah perempuan di Kaur sebanyak 63.324 jiwa. Mereka semua tersebar di 15 kecamatan, 192 desa dan tiga kelurahan di Kaur. "Kita untuk saat ini juga terus memperbarui data kependudukan yang ada di Kaur. Untuk itu kita himbau warga yang belum punya KK dan juga KTP untuk segera membuat di Dukcapil Kaur," pungkas Yanuar Afriko. (cik)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: