Dukung Literasi Digital di Masa Pandemi, Melawan Hoax saat Pandemi
BENGKULU - Wakil Gubernur (Wagub) Bengkulu, Dr. H. Rosjonsyah, S.IP, M.Si menyampaikan di masa pandemi Covid-19 ini, memang dibutuhkan adanya literasi digital. Selain sebagai sarana komunikasi, literasi digital juga berperan dalam hal mendorong kebijakan transaksi digital, khususnya pelaku UMKM lokal sebagai upaya membangkitkan ekonomi masyarakat.
“Ini perlu kita gaungkan. Mudah-mudahan digitalisasi ini memasyarakat, komunikasi diantara kita selalu terjalin walaupun via virtual di masa pandemi,” kata Rosjonsyah, usai mewakili Gubernur Bengkulu, membuka Seminar Nasional dan Workshop Daring Edukasi Literasi Digital Di Masa Pandemi, bertajuk "Menjaga Privasi dan Melawan Hoax Covid -19,” di Ruang Kerja Wagub Bengkulu, Rabu (14/7).
Dijelaskannya, dari literatur digital ini bisa mengaungkan untuk melawan Hoax tentang Covid-19. Juga untuk mensosialisasikan kepada masyarakat untuk pentingnya menjaga privasi digitalisasi. Dengan disosialisasikan kepada masyarakat, sehingga masyarakat lebih bijak bermedia sosial dan mampu mencermati informasi yang berkembang.
“Jadi dengan kampanye menjaga privasi dan melawan hoaks ini, masyarakat bisa lebih baik bermedsos dan memilih dan memilah, mana informasi itu yang benar atau tidak,” ajak Rosjonsyah.
Sebelumnya, dalam virtual meeting Menteri Kominfo RI Johnny G Plate menjelaskan bahwa, literasi digital ditargetkan memberikan 4 dampak aspek utama, yaitu digital skills, digital culture, digital effect dan digital savety. Sehingga melalui kampanye literasi digital 2021.
“Ini upaya meningkatkan kecakapan digital bangsa Indonesia dapat semakin solid dan nyata dirasakan masyarakat di seluruh penjuru tanah air,” paparnya.
Ia juga menjelaskan bahwa literasi digital merupakan pengetahuan dan kecakapan untuk menggunakan media digital, alat-alat komunikasi, atau jaringan dalam menemukan, mengevaluasi, menggunakan, membuat informasi, dan memanfaatkannya secara bijak dan baik. (war)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: