Sulit Sinyal, Rela Belajar di Tepi Sungai Demi Belajar Daring min
KAUR - Pelajar yang ada di Kecamatan Kinal mengalami kesulitan dalam mendapatkan sinyal jaringan seluler. Padahal, pelajar ini harus mengikui kegiatan belajar mengajar (KBM) secara online alias Daring.
Agar tetap bisa mengikuti KBM Daring, para pelajar terpaksa harus mencari daerah yang banyak sinyal jaringan selulernya. Diantaranya di tepi aliran sungai dan tepi trotoar hingga ada yang sampai ke bukit perbatasan Kecamatan Kinal dengan kecamatan Lungkang Kule.
Salah satu warga sekitar Toherwan mengeluhkan, tidak adanya sinyal di wilayah. Akibat dari persoalan tersebut sangat terasa oleh masyarakat sekitar dengan keterlambatan informasi di tengah dunia digital saat ini. Bahkan di masa sistem sekolah daring seluruh pelajar, setiap pagi berburu sinyal hingga di atas perbukitan untuk tetap menjalani proses belajar mengajar.
“Mulai dari pagi pukul 07.00 WIB hingga 14.00 WIB pelajar ramai pelajar mencari sinyal di tepi sungai dan tepi jalan karena ada sedikit sinyal. Pemerintah sudah ada upaya dengan Telkomsel, tetapi belum ada sampai sekarang, mereka hanya mendengar isunya saja,” ujar Toherwan.
Ia berharap, semoga ada sedikit perhatian dari pemerintah. Sebagai pemuda keturunan Kinal, ia siap mendukung dan berkolaborasi dengan pemerintah. Terlebih jika dibutuhkan untuk segera mewujudkan kehadiran sinyal seluler menyeluruh di Kecamatan Kinal.
“Sungguh menyedihkan, melihat kondisi pelajar duduk di tepi sungai dan tepi jalan hanya untuk mendapatkan sinyal,” ujarnya.
Sementara itu Kepala Dinas Komunikasi Informasi, Stastik dan Persandian (Kominfo) Kabupaten Kaur Asman Suhadi SP, mengatakan beberapa waktu lalu pihaknya mendampingi Bupati Kaur, H. Lismidianto, SH.MH dan Wakil Bupati Herlian Mucrim ST, telah melakukan rapat koordinasi dengan PT Telkomsel dengan pembahasan untuk melakukan kerja sama.
“Pihak Provider Telkomsel Bengkulu telah datang ke kantor Bupati Kaur untuk pembicaraan kerja sama dalam upaya meminimalisir blank spot, atau kondisi di mana suatu tempat tidak tersentuh atau tercover sinyal komunikasi,” Kata Asman Suhadi. (wij)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: