Keterisian Tempat Tidur Pasien Covid-19 Menurun
BENGKULU - Selama penerapan Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) Level 4 di Kota Bengkulu, keterisian tempat tidur pasien Covid-19 di Rumah Sakit Harapan dan Doa (RSHD) Kota Bengkulu menurun. Hal tersebut ditegaskan oleh Direktur Utama (Dirut) RSHD Kota Bengkulu, dr. Lista Cherylviera. BACA JUGA: Tunggakan Iuran BPJS Kesehatan di Bengkulu Tengah Capai Rp 7 Miliar
Lista menyebutkan, tingkat keterisian tempat tidur di RSHD Kota Bengkulu yang menjadi rumah sakit rujukan Covid-19 sudah berangsur menurun sejak sepekan terakhir. Sejumlah pasien yang sebelumnya terpaksa dirawat di tenda darurat karena penuhnya bed occupancy rate (Bor) di RSHD kini sudah dapat menjalani perawatan di ruang khusus pasien Covid-19.
"Dari 62 tempat tidur yang tersedia untuk perawatan pasien Covid-19 saat ini diisi sebanyak 38 tempat tidur. Ini cukup mengalami penurunan," sampainya.
Lanjutnya, karena beberapa pasien yang sebelumnya terpaksa menjalani perawatan di tenda darurat saat ini sudah mendapatkan tempat tidur dan menjalani perawatan di ruang penanganan pasien Covid-19, membuat tenda darurat yang sebelumnya terisi saat ini telah tampak kosong. BACA JUGA: Antisipasi Penyebaran, Polsek Pasang Pengumuman di Rumah Warga Isoman "Salah satu turunnya tingkat keterisian rumah sakit oleh pasien Covid-19 karena pengaruh efektivitas PPKM. Juga karena beberapa rumah sakit swasta yang ada di kota Bengkulu juga membantu merawat pasien Covid-19. Sehingga pasien yang ingin berobat dapat datang dibeberapa rumah sakit. Kalau untuk pasien gejala berat tetap kita rujuk ke M. Yunus," beber Lista. (tok) Simak Video Berita
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: