Akhir September, SKD CPNS Bengkulu Tengah Digelar di Unib

BENGKULU TENGAH- Panitia seleksi penerimaan Calon Pegawai Negeri Sipil (CPNS) Kabupaten Benteng sudah memastikan jika pelaksanaan tahapan Seleksi Kompetensi Dasar (SKD) pada tanggal 29 September hingga 3 Oktober mendatang. Sesuai rencana awal untuk pelaksanaan tahapan SKD ini bertempat di LPTIK Universitas Bengkulu (Unib). BACA JUGA: MKKS SMA/SMK/SLB di Rejang Lebong Tolak Politisasi Pengambilan Ijazah

Kepala BKPSDM Bengkulu Tengah, Apileslipi, S.Kom, M.Si melalui Kabid Kabid Pengadaan, Pemberhentian dan Promosi, BKPSDM Benteng, M. Ario Nurvansyah, SH menjelaskan, untuk pelaksanaan tahapan SKD penerimaan CPNS Benteng pada tahun ini akan dilaksanakan selama lima hari berturut-turut. Yang mana pada hari pertama akan dilaksanakan pada tanggal 29 September hingga 3 Oktober mendatang.

"Sesuai jadwal yang ada untuk pelaksanaan SKD seleksi CPNS Bengkulu Tengah akan dilaksanakan mulai tanggal 29 September mendatang hingga 3 Oktober. Ada sekitar 2.658 peserta yang lolos administrasi pemberkasan yang akan melaksanakan SKD. Untuk pelaksanaan SKD masih akan menggunakan sistem Computer Asisted Test (CAT)," ungkapnya. BACA JUGA: Peserta Seleksi CASN Dianjurkan Vaksin

Lanjutnya, sesuai dengan peraturan yang ada, untuk semua peserta yang akan mengikuti tahapan SKD harus melakukan swab PCR ataupun swab antigen, dengan hasil harus negatif ataupun non reaktif. Bagi peserta yang ingin melakukan swab PCR masa waktu berlakukannya 2 x 24 jam.

Kemudian bagi peserta yang ingin melakukan swab antigen masa berlakunya selama 1 x 24 jam. BACA JUGA: Awas Penipuan Berkedok Prostitusi Online di Hotel

“Jadi peserta bebas mau memilih melakukan swab yang mana, sebab sudah ada ketentuan pemberlakukan setiap masing-masing swab yang dipilih tersebut. Semua ini dilakukan mengingat pelaksanaan seleksi CPNS ini masih dalam suasana pandemi Covid-19 dan untuk menghindari terjadinya penyebaran yang semakin meluas,” ujarnya.

Tidak hanya harus melakukan swab saja, namun pada saat pelaksanaan seleksi, para peserta wajib menerapkan semua ketentuan prokes dengan ketat dan disiplin. BACA JUGA: Vaksinasi Massal hingga Potong Tumpeng, HUT 20 RB, Rohidin: Lahirkan Semangat Baru

Seperti mencuci tangan dengan sabu maupun hand sanitizer, sebelum masuk peserta diperiksa suhu tubuhnya. Baca Selanjutnya>>>