HONDA

Pengemudi Truk CPO Kabur, Satu Pejalan Kaki Lurat

Pengemudi Truk CPO Kabur, Satu Pejalan Kaki Lurat

   

LUBUK PINANG – Akibat mengemudi dengan kecepatan tinggi, ditambah kondisi rem blong, mobil truk tangki CPO menabrak seorang pejalan kaki. Tidak hanya itu, truk tangki itupun juga menabrak truk bermuatan pasir yang tengah parkir di pinggir jalan.

Diduga panik atas kejadian tersebut, ditambah lagi satu orang pejalan kaki yang tertabrak mengalami luka berat (lurat), sopir truk tangki bernomor polisi BA 9400 GN itu memilih kabur, meninggalkan begitu saja truknya yang rusak berat. BACA JUGA: Siswa Banyak Nunggak, Akhirnya Sekolah Ini Gratiskan Biaya Sekolah

“Pengemudi mobil truk CPO ini melarikan diri usai kejadian. Tapi identitasnya sudah diketahui, kerap dipanggil Cen, berusia sekitar 40 tahun, warga Kecamatan Basa Ampek Balai Tapan Kabupaten Pesisir Selatan (Pessel) Provinsi Sumatera Barat (Sumbar),” jelas Kapolres Mukomuko AKBP. Witdiardi, S.IK, MH melalui Kasat Lantas Iptu. Dendi Putra, SH, MH.

Kejadian kecelakaan lalu lintas (lakalantas) itu sekitar pukul 08.30 WIB, Kamis (9/9) di Jalan Lintas Barat Sumatera, tepatnya di wilayah Desa Lubuk Pinang Kecamatan Lubuk Pinang, Kabupaten Mukomuko.

“Kendaraan yang terlibat dalam Lakalantas ini mobil Mitsubishi Truk Colt Diesel Nopol BA 9166 GK bermuatan pasir, dan mobil Truk CPO Hino Nopol BA 9400 GN,” kata Dendi. BACA JUGA: Selama Pandemi Covid-19 Pernikahan Dini Meningkat, 159 Perkara Masuk ke PA Manna 

Sementara truk bermuatan pasir disopiri Ponidi (45) warga Desa Tanjung Beringin II Lunang Selatan Kecamatan Lunang, Kabupaten Pessel, Provinsi Sumbar. Sedangkan warga yang menjadi korban dari kejadian itu, Cik Mul (46) warga Desa Silaut, Kecamatan Silaut, Kabupaten Pessel.

“Pejalan kaki, Cik Mul mengalami luka berat. Awalnya dilarikan ke Puskesmas Silaut untuk mendapatkan penanganan medis. Karena kondisinya, korban selanjutnya dibawa ke Rumah Sakit M. Djamil Kota Padang, Provinsi Sumbar,” terangnya.

Kronologis kejadian, truk tangki CPO melaju dari arah Padang ke Bengkulu. Truk tersebut dengan kecepatan tinggi dan tidak terkendali. Sesampainya di jalan menurun tajam, sopir truk tangki gagal mengendalikan truknya. Baca Selanjutnya>>>

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: