HONDA

Langganan Tiap Tahun, Musim Hujan Waspada Banjir

Langganan Tiap Tahun, Musim Hujan Waspada Banjir

MUKOMUKO – Banjir yang kerap terjadi di sejumlah wilayah di Kabupaten Mukomuko, yang terjadi setiap tahunnya, diyakini penyebab utamanya bukan ulah manusia. Namun lebih disebabkan curah hujan tinggi, ditambah lagi daya tampung yang tidak memadai di wilayah hilir.

"Banjir bukan disebabkan dari kita. Tapi betul-betul efek curah hujan tinggi di hulu. Sehingga mempengaruhi daya tampung kita,” kata Bupati Mukomuko, H. Sapuan, SE, MM, Ak, CA, CPA.

Oleh sebab itu, pihaknya akan mengupayakan ke depan, menganggarkan dana untuk kegiatan perbaikan dan normalisasi drainase. Terutama pada lokasi yang paling mudah banjir ketika hujan deras turun. Dengan harapan, air dari hulu lancar mengalir hingga muara sungai.

“Nanti ke depan kita akan anggarkan anggaran yang cukup, untuk maintenance drainase kita. Kita oerbaiki semaksimal mungkin, agar semuanya lancar dan supaya tidak ada sampah,” kata bupati.

Sementara itu, lantaran banyaknya sungai di Mukomuko, penanganannya menjadi kewenangan Balai Wilayah Sungai Sumatera (BWSS) VII Bengkulu. Diharapkan dapat turun tangan membantu, dengan memperbesar sejumlah pembuangan air. Untuk mengurangi dampak banjir ke depan.

“Saya sudah instruksikan Kepala BPBD Mukomuko, untuk membuat surat resmi kepada BWS Sumatera VII, terkait tanggap bencana. Agar klep pembuangan air, agar diperbesar,” sampai bupati.

Bupati pun mengimbau, agar warga yang wilayahnya selalu rutin terjadi banjir, agar tetap selalu waspada. Mengingat curah hujan untuk beberapa hari kedepan di wilayah Mukomuko, diperkirakan masih terus menguyur. Tidak hanya waspada, warga juga harus berupaya mengamankan semua perabotan dan surat-surat berharga. Termasuk hewan ternaknya, agar aman.

“Masyarakat harus selalu waspada. Harus selalu lihat kondisi cuaca, terlebih lagi ketika mau keluar rumah. Kalau dikira kondisi cuaca bakal hujan lebat dan badai, hindari dulu keluar. Segera lakukan langkah antisipasi,” harapnya.(hue)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: