Apes, Motor Pinjaman Dibawa Kabur Teman Nongkrong
BENGKULU, rakyatbengkulu.com - Peristiwa ini menjadi pelajaran untuk masyarakat untuk tidak mudah terlalu percaya kepada orang yang belum lama dikenal, meskipun teman nongkrong. Lantaran tindak kejahatan dapat dilakukan oleh siapa saja termasuk rekan tongkrongan yang belum terlalu lama dikenal.
Seperti yang dialami FR pemuda Kelurahan Rawa Makmur Kecamatan Muara Bangkahulu. Sepeda motor teman wanitanya yang dibawanya nongkrong raib lantaran digelapkan oleh seseorang yang belum lama dikenalnya di tongkrongan. Kejadian tersebut terjadi di salah satu warung manisan yang berada di Kelurahan Kandang Limun Kota Bengkulu.
Kronologi kejadian berawal saat korban dan pelaku merupakan teman tongkrongan yang memang kerap bertemu di warung tersebut dan sering bertegur sapa, serta bermain game online bersama. Kepada korban pelaku kemudian meminjam satu unit sepeda motor dengan alasan ingin membeli pulsa di konter. Namun termasuk motor tersebut dilarikan oleh pelaku dan hingga kini belum dikembalikan.
Pemilik warung Emi ketika dikonfirmasi mengatakan bahwa benar peristiwa tersebut terjadi di pojok warung miliknya. Dirinya menjelaskan bahwa kedua korban dan pelaku memang kerap nongkrong di warung tersebut.
"Mereka memang sering berkumpul di lokasi main di tongkrongan ini, kabarnya pelaku ini memang pernah minjam motor korban tapi dikembalikan, nah yang kali ini motornya dipinjam tidak dikembalikan," kata Emi.
Sementara itu korban ketika dikonfirmasi mengatakan, bahwa benar pelaku sudah berapa kali meminjan motor miliknya. Saat kejadian dirinya mengetahui bahwa pelaku melarikan motor tersebut, dirinya mencoba mendatangi kosan pelaku yang ada di Unib Belakang. Namun dari keterangan pemilik kos pelaku bahwa pelaku sebelumnya telah pamit tidak kos lagi di kawasan tersebut.
"Sudah beberapa kali minjam, memang di warung sering ngumpul, nongkrong. Saat dia minjam terakhir kutunggu namun tidak ada kabar. Sempat aku datangi ke kosannya, kata ibu kosan sama bapak kosnya dia (pelaku) sudah pamit tidak ngekos di sana lagi," bebernya.
Akibat kejadian tersebut dirinya mengalami kerugian hingga jutaan rupiah, sementara kasus tersebut telah dilaporkan pihak ke pihak kepolisian.(tok)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: