Pasar Bawah Belum Masuk Agenda Strategi Pengembangan Kelautan
KOTA MANNA, rakyatbengkulu.com - Harapan untuk memiliki dermaga di Pantai Pasar Bawah harus pupus. Sebab usulan Dinas Perikanan Kabupaten Bengkulu Selatan (BS) pada Kementerian Kelautan dan Perikanan (KKP) ditolak.
Penolakan ini lantaran Pantai Pasar Bawah dinilai belum masuk kategori sentral pelabuhan. Kawasan Pantai Pasar Bawah tak masuk dalam agenda strategi pengembangan kelautan, ditambah lagi anggaran yang dibutuhkansangatlah besar, yakni Rp 30 miliar.
Maka dari itu, rencana pembangunan dermaga di pantai Pasar Bawah dipastikan urung. Dinas Perikanan akan kembali berkoordinasi kepada dewan guna mencari solusi terkait pengembangan kawasan nelayan tersebut.
Menurut Kepala Dinas Perikanan Kabupaten Bengkulu Selatan Novianto, potensi perikanan tangkap di pantai Pasar Bawah sangat menjanjikan, sebab dari data Dinas Perikanan dalam satu hari para nelayan bisa menghasilkan 16 ton ikan segar.
Namun karena tidak ada dermaga maupun sandaran kapal yang representatif, berdampak pada minimnya potensi perikanan tangkap seperti halnya saat ini, para nelayan hanya mampu menghasilkan empat ton ikan segar.
"Kita akan carikan solusi bersama dewan. Sebab usulan kita telah ditolak," terang Novianto.
Meski demikian, Dinas Perikanan akan tetap berupaya maksimal dengan melakukan kerjasama kepada pihak ketiga untuk pembangunan dermaga. Sebab jika menggunakan anggaran pemerintah daerah, pembangunan dermaga tersebut takkan terealisasi.(tek)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: