HONDA

Dua Hari Bencana Banjir, Kerugian Ditaksir Nyaris Rp 1 M

Dua Hari Bencana Banjir, Kerugian Ditaksir Nyaris Rp 1 M

 

BENGKULU, rakyatbengkulu.com - Bencana banjir akhir pekan lalu di berbagai titik di Provinsi Bengkulu menyebabkan berbagai kerusakan.  Kepala Pelaksana Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Provinsi Bengkulu, Jaduliwan melalui Kepala Bidang Tanggap Darurat BPBD Provinsi Bengkulu, Khristian Hermansyah, menjelaskan total kerugian ditaksir mencapai Rp 800 juta.

"Dari data hari ini (kemarin, red) ditaksir kerugian mencapai Rp 800 juta, " papar Kris saat dikonfirmasi RB, Minggu (6/2). BACA JUGA: Warning BMKG, Bulan Ini Puncak Terjadinya Potensi Bencana

Dari laporan Pusdalops BPBD Provinsi Bengkulu per 6 Februari 2022 pukul 15.00 WIB. Ada 319 unit rumah terendam, 1 unit Paud terendam 87 Ha Kolam terdampak dan 4 Ha kolam rusak. Banjir bisa meluas bila hujan terus terjadi, termasuk di hulu sungai.

Untuk itu, BPBD Kabupaten terdampak bersama Tim Gabungan telah melakukan pemantauan ke lokasi kejadian, memberikan peringatan kepada warga untuk mengungsi sementara dan melakukan pembersihan jalan yang longsor.

"Petang ini (kemarin, red) juga kami mendapatkan informasi dari warga kota. Banjir di Koppri.  Banjir sudah masuk Kota Bengkulu kita sama - sama pantau," jelasnya.

Untuk diketahui, banjir di Kabupaten Bengkulu Utara meliputi Kec. Air Besi yang merendam 18 rumah dan 1 PAUD. Lalu, di Kec. Ketahun ada 57 rumah terendam, di Kec. Marga Sakti Sebelat 10 rumah terendam.

Di  Kec. Pinang Raya 46 rumah terendam. Lalu, di Pinang Raya 46 rumah terendam, dan 32 hektare sawah terendam. Kemudian di Kecamatan Lais ada 1 rumah terendam. Kecamatan Batiknau ada 162 rumah terendam, 4 hektare kolam terdampak, 3 ekor sapi hanyut. Serta 55 hektare sawah terendam. BACA JUGA: 3 Hari Tak Keluar Rumah, Petani Ditemukan Tergantung

"Kondisi terkini, air masih menggenangi rumah warga yang terendam banjir. Akses jalan nasional lintas bengkulu sumbar terputus di wilayah Batiknau. Akses menuju desa tanjung genting kecamatan air besi masih terisolir, " paparnya.  

Antisipasi Persediaan

Kemudian, untuk banjir di Kabupaten Seluma dijelaskan, bahwa sebagian rumah warga sukarami terdampak banjir Akses Jalan Pasar Seluma-Sukarami lumpuh total. Lalu, untuk informasi terkait banjir di Kabupaten Bengkulu Tengah di Kec. Pematang Tiga 14 rumah terendam, Pondok Kelapa 7 rumah terendam.

"Banjir di Kabupaten Kaur diantaranya Desa Gedung Sako 1 Kec. Kaur Selatan ada 50 unit rumah terendam, " paparnya. Selain banjir, juga terjadi tanah longsor di Kabupaten Kepahiang. Yang lokasinya JI lintas Desa Karang Endah Kec. Kepahiang.

"Infomasi sore ini, material longsoran sudah dibersihkan dan pohon tumbang sudah dievakuasi, " jelasnya.

Baca Selanjutnya>>>

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: