HONDA

Sudah Dua Minggu Nelayan Tak Melaut

Sudah Dua Minggu Nelayan Tak Melaut

   

PASAR MANNA, rakyatbengkulu.com - Sudah dua Minggu ini, nelayan Pasar Bawah Kabupaten Bengkulu Selatan (BS) tidak aktif melaut. Hal ini disebabkan cuaca buruk, angin kencang. Kondisi ini membuat para nelayan, tidak bisa mendapatkan penghasilan.

Diungkapkan salah satu nelayan Merri, sudah dua Minggu tidak turun ke laut. Sebab angin saat ini sangat kencang dan sangat berbahaya apabila dipaksakan melaut. Tidak ingin mengambil resiko, mayoritas nelayan lebih memilih berdiam diri.

Namun kondisi ini, berdampak pada perekonomian para nelayan dan stok ikan di Kabupaten BS.  “Tidak bisa, kalau nekat sangat berbahaya. Kita sekarang nganggur pak,” ujarnya.

BACA JUGA: Cuaca Ekstrem, Harga Sayuran Naik

Namun beberapa nelayan lainnya diungkapkannya memilih mengambil ikan dari Provinsi Bengkulu. Dan dijual ke Kabupaten BS. Hal ini terpaksa dilakukan karena tidak ada cara lain untuk mencari penghasilan dari laut. Meksipun diakuinya harga beli cukup mahal sedangkan jenis ikan yang dijual adalah ikan sarden.

“Ada, ada yang masih jualan. Tapi ikannya dari pelabuhan Bengkulu. Karena nelayan sana masih ada stok ikan beku jenis sarden itulah yang dimanfaatkan untuk dijual ke BS,” terangnya.

BACA JUGA: Nelayan Keluhkan BBM Bersubsidi

Senada disampaikan nelayan lainnya Alman, ia tidak bisa berbuat banyak saat ini, disebabkan kapal-kapal harus diparkirkan di pelabuhan karena tidak bisa melaut. Untuk mengisi waktu ia bersama rekan se profesinya memperbaiki alat tangkap ikan dan bagian kapal.

“Ada yang nekat melaut sebentar, tapi hasilnya minim. Tapi kalau saya lebih memilih tidak melaut,” sampainya. (tek)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber:

"
"