Nadia Tjoa, Raih Mahkota Pertama Miss Face of Humanity
NAMA Indonesia kembali harum di dunia pageant berkat model Nadia Ingrida Tjuatja alias Nadia Tjoa.
Perempuan kelahiran Surabaya itu berhasil terpilih sebagai jawara gelaran perdana Miss Face of Humanity 2022 yang diadakan di Metro Toronto Convention Centre, Kanada, Sabtu malam (2/4) waktu setempat atau pagi (3/4) WIB.
Atas keberhasilannya, Nadia meraih selempang dan mahkota Miss Face of Humanity 2022.
Kemenangan tersebut diraih Nadia setelah berhasil menyisihkan 3 kontestan lain asal Amerika Serikat, Hong Kong, dan Rwanda di jajaran Top 4.
Saat ditanya opininya terkait konflik Rusia dan Ukraina, Nadia mantap menjawab bahwa dia berdiri bersama Ukraina.
Dia juga menegaskan bahwa perdamaian dan diplomasi adalah hal penting. BACA JUGA: Purwadi dan Tarmini Diberi Kepercayaan Adopsi Bayi Perempuan
Direktur nasional Yayasan Dunia Mega Bintang-pemegang lisensi Miss Face of Humanity di Indonesia-Ivan Gunawan mengungkapkan kebahagiaannya di media sosial.
Dia bangga dengan capaian anak didiknya. Menurut Igun-sapaan akrabnya-, aura bintang Nadia semakin terpancar sejak rambut panjangnya dipangkas.
Nadia awalnya berkompetisi di Miss Grand Indonesia 2020.
Saat itu, Igun merasa bahwa Nadia tidak tampil maksimal.
Maka, ketika Nadia dipilih untuk mewakili Indonesia di edisi pertama Miss Face of Humanity, Igun berniat mengubah penampilannya.
"Nadia mesti potong (rambut, Red) pendek, sangat pendek. Nah, juara deh!" tulisnya.
Igun pun turun tangan dalam memaksimalkan penampilan Nadia di malam puncak Miss Face of Humanity 2022.
Nadia mengenakan busana karya Igun yang bertajuk The Reminiscence of Golden Phoenix. BACA JUGA: PPPK Guru Tahap 1 “Banjir” Duit, Gaji dan Rapel, Bulan Depan THR
Gaun bermotif batik Sawunggaling Pradan karya Iwan Tirta itu didominasi warna hitam, emas, hingga ungu.
Membuat Nadia lebih anggun sekaligus tampak kuat.
Nadia berterima kasih atas pihak-pihak yang sudah mendukungnya.
Lewat fitur Instagram Story, dia mengunggah ulang video atau foto berisi ucapan selamat untuk dirinya dari para pendukung.
Salah satunya, dari Konsulat Jenderal Republik Indonesia di Toronto.
Miss Face of Humanity adalah ajang kecantikan yang dihelat oleh Organisasi Miss Face of Humanity di Kanada.
Visinya berfokus pada kekuatan perempuan yang bisa membawa perubahan positif bagi dunia.
Dalam edisi perdananya, kompetisi itu diikuti sebanyak 20 negara. (shf/len)
Simak Video Berita
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: