HONDA

Dua Pria Lempuing Diamankan di Babatan Bersama BB Narkoba

Dua Pria Lempuing Diamankan di Babatan Bersama BB Narkoba

 

SELUMA, rakyatbengkulu.com - Pria berinisial AE (28) dan SR (27) warga Kelurahan Lempuing, Kecamatan Ratu Agung diamankan Satuan Resese Narkoba (Satres Narkoba) Polres Seluma di ruas jalan lintas Tais Bengkulu tepatnya di Kelurahan Babatan, Kecamatan Sukaraja.

Berawal dari informasi masyarakat petugas mengamankan AE saat melintas pada, Rabu (6/4) sekitar pukul 22.00 WIB.

Saat dilakukan penggeledahan ditemukan Barang Bukti (BB) satu paket diduga narkotika golongan I jenis sabu, yang dibungkus dengan plastik bening merah yang dibalut dengan kertas warna putih. BACA JUGA: Pencurian 4 TKP, Ada Anak Kades di Seluma Terlibat

Dibalut lagi dengan kartu domino dan  dengan lakban warna merah.

Saat itu BB dipegang oleh AE.

Tak sampai di situ, petugas juga menemukan dua paket ganja di saku sebelah kanan yang dibungkus dengan kertas warna cokelat disimpan dalam plastik berwarna hitam.

Berikutnya penyidik melakukan pengembangan.

Dari keterangan AE, BB ganja dibeli dari SR yang merupakan karyawan Kafe Rindu Hati di Pantai Panjang Kota Bengkulu.

SR disebut sebagai bartender. Dalam waktu yang sama, ia juga dibekuk di Jalan Pariwisata Pantai Panjang Kota Bengkulu.

"SR ini pengakuannya dapat BB dibeli melalui Facebook dan mereka menggunakan sudah lebih dari satu tahun serta hasil tes urine positif narkoba," kata Kepoplres Seluma AKBP. Darmawan Dwiharyanto, S.IK melalui Kasat Narkoba AKP Sodri, S.Sos, MM, Senin (11/4).

BB berhasil diamankan I paket sabu 0,10 gram dan dua pake ganja 2,81 gram.

Satu unit HP Itel, serta satu unit sepeda motor Yamaha Mio J warna biru putih dengan Nomor Polisi BD 4531 CH.

Satu unit HP Oppo dan satu lembar uang sebesar Rp100 ribu. BACA JUGA: THR Karyawan Wajib Dibayarkan

"Dikenakan pasal 112 ayat (1) dan pasal 111 (1) UU RI No 35 Tahun 2009 Tentang Narkotika.

Dengan ancaman pidana penjara paling singkat 4 tahun dan paling lama 12 tahun, dan pidana denda paling sedikit sebesar Rp 800 juta," pungkas Kasat. (juu)

Simak Video Berita 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: