Diduga Gara – Gara Pilkades, Warga Tapus Meregang Nyawa di Tangan Satpam

 

RASIT Gandi (34) (34) warga Dusun II Desa Tapus, Kecamatan Lembak, Kabupaten Muara Enim, tewas mengenaskan di Jalan Lintas Palembang - Indralaya Desa Sungai Rambutan Kecamatan Indralaya Utara Kabupaten Ogan Ilir, Sabtu (16/4) malam sekitar pukul 19.30 WIB.

Sementara istrinya, Wulandari (27) menderita luka robek di kepala dan tangan sebelah kiri, akibat sabetan senjata tajam.

Informasi yang beredar, keduanya merupakan korban pengeroyokan yang dilakukan terduga pelaku Zainal Tambunan alias Tambun (38), warga Desa Tapus yang bekerja sebagai Satpam di PT Energy Tanjung Tiga. BACA JUGA; Polda NTB Terbitkan SP3, Korban Begal Resmi Dibebaskan

Dalam aksinya, Zainal ditemani Safri (47) warga setempat yang kesehariannya bekerja sebagai petani.

Kronologi kejadian, korban Rasit Gandi, bersama istri dan anaknya berangkat dari rumah menggunakan sepeda motor NMax warna biru Nopol BG 4891 DAM.

Saat melintas di TKP, korban, istri dan anaknya diserang pelaku menggunakan sebilah senjata tajam. Akibatnya, korban Rasit Gandi meninggal dunia lantaran luka robek di kepala dan luka tusuk di perut, sedangkan istrinya Wulan mengalami luka berat.

Setelah dilakukan olah TKP dan pemeriksaan, dilanjutkan pencarian dan pengembangan, sekitar pukul 03.00 Wib dini hari, polisi telah mengamankan terduga pelaku. BACA JUGA; Dedy Ruskam Terpilih Aklamasi Jadi Ketua DPD KNPI Provinsi Bengkulu

Dugaan sementara, korban dan pelaku sebelum kejadian sudah memiliki permasalahan dendam pribadi terkait Pilkades lalu, sehingga terjadilah peristiwa tindak pidana pembunuhan tersebut.

Sementara itu, Kapolres Ogan Ilir, AKBP Yusantiyo Sandhy, melalui Kasi Humas, IPTU Abdul Haris mengatakan, pihaknya akan memberikan keterangan pers pada sore ini terkait kasus tersebut.

“Keterangan lebih jelasnya nanti melalui press release sore ini ya,” katanya sebagaimana dilansir sumeks.co. (ety)

Simak Video Berita   

Sumber: