MTQ Kaur: Lampu Panggung Mati, Sambutan Kakan Kemenag Terhenti
KAUR, rakyatbengkulu.com - Setelah insiden pemain drumband jatuh pingsan karena tak mendapat jatah makan, kejadian memalukan kembali mewarnai hajatan MTQ tingkat provinsi ke 35 di Kabupaten Kaur. Apa? Acara pembukaan, Senin (23/5) malam sempat terhenti akibat adanya masalah pada kelistrikan. Lampu utama panggung dan sound system tiba - tiba mati, tepat disaat Kepala kantor Kemenag Provinsi Bengkulu Zahdi Taher menyampaikan kata sambutan. BACA JUGA: Dokter: Pemain Drumband Belum Makan dari Pagi, Panitia Akan Evaluasi Tak ayal, kata sambutan yang akan disampaikan pun terhenti. Tampak panitia penyelenggara berupaya menyelesaikan persoalan. "Memang butuh kesabaran untuk (mencapai,red) kesuksesan," kata Zahdi Taher coba menenangkan situasi. Terpantau, sekitar 20 menit panitia bisa menyelesaikan masalah pada genset. Saat dikonfirmasi pihak penyelenggara membenarkan, masalah ada di bagian genset. "Genset nya mati bang, ngak tahu kenapa," kata salah satu panitia. Pantauan rakyatbengkulu.com, ada pula seorang panitia yang bertugas memegang papan nama Kota Bengkulu jatuh pingsan. Ditenggarai, akibat kelelahan. Diketahui penyelenggara kegiatan MTQ ke 35 tingkat provinsi Bengkulu ini, dipercayakan kepada event organizer (EO) Npro sebagai sebagai penanggungjawab acara. Sebagaimana diketahui, panitia menyiapkan 9 lokasi pelaksanaan lomba selama perhelatan MTQ ke XXXV tingkat Provinsi Bengkulu di Kabupaten Kaur. Yakni, arena utama di Lapangan Merdeka Bintuhan, Islamic Center di komplek Perkantoran Padang Kempas. BACA JUGA: Begal yang Tewas di Door Polisi Sudah 6 Kali Masuk Penjara, Jenazah Diserah ke Keluarga Kemudian, Masjid Jamik Asy Syakirin Pasar Palembang, Masjid Syuhada Desa Suka Bandung. Selanjutnya, aula MAN 1 Kaur, SMAN 1 Kaur, Gedung Serba Guna (GSG) Pemkab Kaur, dan Masjid Nurul Ikhsan Kecamatan Tetap. Diagendakan, MTQ ke XXXV akan ditutup pada Sabtu (28/5). (pir)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: