HONDA

Rebutan Cewek Berujung Pengeroyokan

Rebutan Cewek Berujung Pengeroyokan

 

BERMANI ULU, rakyatbengkulu.com – Aksi pengeroyokan yang dilakukan 19 orang remaja terhadap dua orang anak di bawah umur, diduga lantaran masalah asmara. Antara, salah seorang tersangka dengan salah satu korban mencintai cewek yang sama.

Sebelumnya antara korban dan tersangka itu juga pernah ribut. Karena tak terima, tersangka kemudian mengajak 18 temannya mengeroyok korban. Saat itu kebetulan korban bersama satu temannya yang lain yang ikut menjadi korban pengeroyokan 19 remaja itu. BACA JUGA; Empat Pelaku Pengeroyokan Diamankan, Dua Diantaranya Anak Bawah Umur

Kapolres Rejang Lebong (RL) AKBP Tonny Kurniawan, S.IK melalui Kapolsek Bermani Ulu Ipda Ibnu Sina Alfarobi, hal ini masih mereka dalami lagi.

‘’Dugaan awal karena permasalah cewek dan sebulan yang lalu sudah sempat cekcok dengan korban. Diduga pengeroyokan merupakan aksi balasan oleh salah satu pelaku terhadap para korban,’’ terang Ibnu.

Dilanjutkan Ibnu, dari 19 tersangka yang diamankan 11 diantaranya berstatus pelajar. Serta ada 7 dari mereka masih berusia anak di bawah umur yaitu berusia 16 tahun hingga 17 tahun. Sehingga untuk pelaku anak di bawah umur, tidak dilakukan penahanan dan sudah membuat pernyataan untuk kooperatif selama proses penyidikan. BACA JUGA: Sekda Ngaku Tak Tahu

‘’Saat ini para pelaku dewasa kita titipkan di Sel Tahanan Rutan (Rumah tahanan, red) Polres Rejang Lebong. Kita masih akan mendalami proses penyidikan dan memeriksa saksi-saksi. Termasuk memanggil warga lokasi hajatan yang diduga menjadi lokasi pengeroyokan.

Karena tidak ada izin keramaian maupun pemberitahuan,’’ demikian Ibnu. (dtk)

Simak Video Berita 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: