HONDA

Atribut Pemuda Pancasila Dipasang di Tempat Hiburan Malam, Hariono: Kader Terhina dan Malu

Atribut Pemuda Pancasila Dipasang di Tempat Hiburan Malam, Hariono: Kader Terhina dan Malu

Pemuda Pancasila tertibkan atribut yang terpasang di tempat hiburan malam.--Ist/rakyatbengkulu.disway.id

BENGKULU, RAKYATBENGKULU.DISWAY.ID - Atribut Pemuda  Pancasila ditemukan dipasang di tempat hiburan malam.

Mengetahui hal tersebut kader merasa terhina dan malu.

Komando Inti (Koti) Pemuda Pancasila Provinsi Bengkulu di bawah komando Wadan Koti Provinsi Bengkulu Hariono, turun tangan mengadakan penertiban di tempat hiburan malam tersebut.

Diketahui tempat hiburan malam tersebut, berada di kawasan Jalan Pariwisata Pantai Panjang Kota Bengkulu .

BACA JUGA: BPOM Bengkulu Sita Ribuan Kosmetik Ilegal Berbahaya Senilai Rp92 Juta, Merek Apa Saja?

Penertiban digelar, Rabu (3/8/2022) malam.

Sebanyak 30 orang anggota Koti Pemuda Pancasila Provinsi Bengkulu dengan pakaian lengkap Koti (Unifom) mendatangi tempat tersebut.

Mereka melakukan penertiban berupa bendera, atribut serta  umbul-umbul PemudPemuda Pancasila yang berkaitan dengan lambang-lambang keorganisasian Pemuda Pancasila yang terpasang di tempat tersebut.

Disampaikan Wadan Koti Provinsi Bengkulu, Hariono, penertiban yang mereka lakukan dikarenakan mereka sebagai kader Pemuda Pancasila merasa terhina dan malu.

BACA JUGA: Serap Aspirasi, 9 Dewan Dapil 4 DPRD RL Temui Masyarakat

Itu karena atribut Pemuda Pancasila yang selama ini mereka hargai, ternyata dijadikan pribadi penyokong atau kepentingan pribadi di usaha hiburan malam (diskotik) di lokasi tersebut.

BACA JUGA:Asik Bang Sosialisasi Gaya Baru BNPT

"Siapa saja boleh menjadi kader Pemuda Pancasila, termasuk pemilik tempat hiburan malam," katanya.

"Namun kita mengutuk keras kegiatan-kegiatan yang terkesan menggunakan bendera Pemuda Pancasila untuk membackup.

Serta, menjadikan organisasi kita sebagai tameng untuk kegiatan yang merusak citra Pemuda Pancasila," sampainya.

Ditambahkan, pihaknya akan melakukan penertiban yang akan lebih besar lagi jika tempat tersebut tetap menggunakan bendera, lambang serta atribut yang mengambarkan Pemuda Pancasila tersebut.  

BACA JUGA: Dua Operator Wahana Kora-kora Keroyok Pengunjung, di Arena Festival Muharam

"Atas nama pribadi kami meminta maaf kepada masyarakat atas kejadian tersebut," tutupnya.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: