Ka'bah Ditutup Sejak 9 Desember 2023, Bagaimana dengan Kegiatan Ibadah?

BENGKULU, RAKYATBENGKULU.COM - Kabar tidak mengenakkan datang dari tanah suci Mekkah, karena Ka’bah ditutup sejak 9 Desember 2023 sampai waktu yang belum ditentukan. Bagaimana dengan kegiatan ibadah?

Ka’bah merupakan tempat suci bagi umat Islam dimana arah kiblat berdasarkan letak Ka'bah. Ka'bah merupakan tempat ibadahnya para muslim, hampir 2,5 juta umat Islam setiap tahunnya mendatangi tempat suci ini. 

Salah satu ibadah yang dilakukan disana yakni haji dan umrah. Baru-baru ini beredar informasi yang mengatakan bahwa Ka'bah ditutup.

Semenjak 9 Desember 2023 lalu Ka'bah sengaja ditutup dengan pagar yang tinggi sedangkan umat muslim sekarang banyak yang menjalankan ibadah umrah.

BACA JUGA:Daftar Haji Kini di Rejang Lebong Tahun 2045 Baru Bisa Berangkat, Keberangkatan Jemaah Tergantung Kesehatan

Belum lagi ada beberapa jemaah merencanakan akan pergi ke Ka'bah dalam waktu dekat ini siap-siap kecewa. Kegiatan tersebut membuat para jemaah tidak bisa mendekati Ka’bah sehingga banyak yang mempertanyakan hal ini.

Dijelaskan oleh beberapa warganet yang sedang berada di sana karena menjalankan ibadah umrah membenarkan perihal tersebut.

Penutupan Ka'bah ini benar terjadi dikarenakan pemugaran yang dilakukan pihak Arab Saudi atas perbaikan Ka'bah. 

“Kita tidak bisa mencium Ka’bah dan tidak bisa mencium Hajar Aswad. Karena saat ini ada perbaikan Ka’bah mungkin ini tidak berjalan lama. Otomatis jemaah yang berangkat tanggal 9 Desember 2023 ke atas tidak lagi bisa mencium Ka'bah karena pagar yang cukup tinggi,” ujar warganet di akun TikTok @adamdamhudi.

Kegiatan ibadah tidak terganggu dengan adanya perbaikan yang terjadi di Ka’bah.--Foto: Instagram/siti_imroatul_hafizoh

BACA JUGA:Disepakati Biaya Haji 2024 Rp93,4 Juta, Jemaah Bayar Rp56 Juta Berikut Rinciannya

Menurut warganet tersebut perbaikan ini biasanya tidak akan berlangsung lama. Penutupan ini akan berlangsung selama seminggu sampai 2 minggu setelah penutupan 9 Desember 2023 lalu.

Kemungkinan renovasi ini dilakukan karena ada beberapa kerusakan yang terjadi di Ka'bah. 

Namun dikatakan lagi dengan adanya penutupan dengan papan yang cukup tinggi ini tidak akan mengurangi amal ibadah yang dilakukan oleh jemaah dalam menjalankan ibadah umrah.

Sumber: