HONDA

Rumput Laut Kaur Melimpah, Jadi Lalapan hingga Obat, Berikut 5 Khasiat yang Perlu Anda Ketahui

Rumput Laut Kaur Melimpah, Jadi Lalapan hingga Obat, Berikut 5 Khasiat yang Perlu Anda Ketahui

Rumput Laut Kaur Melimpah, Jadi Lalapan hingga Obat, Berikut 5 Khasiat yang Perlu Anda Ketahui --DOK/RB

BACA JUGA:Alhamdulillah! Gaji PPPK Tahun 2024 Sulawesi Tenggara 573 Miliar: Terbesar Kabupaen Kolaka

BACA JUGA:Alhamdulillah! Gaji PPPK Tahun 2024 Sulawesi Selatan 637 Miliar: Kota Makassar Terbesar

Selain rumput laut gadis, masyarakat setempat juga mengambil rumput laut yang bisa dimakan langsung untuk jadi olahan urap atau sebagai lalapan. Jenis rumput laut ini disebut rumput laut cabi. Bentuknya seperti telur ikan. Harga rumput laut jenis ini juga lebih murah lagi dibandingkan rumput laut gadis. 

Minim Minat dan Lokasi Budidaya Tak Cocok

Sekalipun potensinya besar, warga di Kabupaten Kaur belum terlalu berminat membudidayakan rumput laut. Terbukti hingga saat ini belum ada warga yang membudidayakannya. 

Bahkan, sebelumnya Pemda Kaur melalui Dinas Perikanan Kabupaten Kaur pernah mengajukan usulan 20 lokasi prioritas (Lokpri) Dana Alokasi Khusus (DAK) 2023. Satu dari 20 Lokpri DAK 2023 yang menjadi usulan tersebut gagal.

BACA JUGA:Harga IPhone 13 Turun, Diskon Antara Rp 3 - 5 Jutaan, Memiliki Desain yang Elegan

BACA JUGA:Wow! Ini Dia Honda PCX 160 2023: Perbedaan dengan Model Sebelumnya

Ketika itu, Kepala Dinas Perikanan Kaur Misralman, SP mengakui satu Lokpri gagal karena memang tidak memenuhi syarat kelengkapan untuk usulan budidaya rumput laut. Letak posisi geografis alam lautnya juga kurang cocok.

Letak geografis pasang surut air laut yang tidak mendukung membuat habitat rumput laut sendiri kurang optimal pertumbuhannya. Budidaya rumput laut itu harus memiliki habitat laut yang tenang, tidak memiliki arus dan ombak kencang.

BACA JUGA:Begini Menurut Islam Mengenai Hukum Karma dalam Dosa yang Ditanggung

BACA JUGA:Langkah-Langkah Setelah Menggunakan Behel: Hindari 6 Kesalahan Fatal!

Masyarakat pesisir di Kabupaten Kaur enggan membudidayakan rumput laut tidak lain, karena nilai ekonomis rumput laut juga masih rendah. Penghasilan warga dari komoditi ini masih minim. Akibatnya peminat budi daya rumput laut di Kabupaten Kaur juga minim sekali.

Dulu, Pemda Kaur pun pernah mencoba mendorong warga untuk membudidayakan rumput laut di wilayah Kecamatan Nasal. Tetapi, budidaya rumput laut ini tidak berjalan dengan baik. Pemicu banyak warga yang enggan masih soal pendapatan, harganya rendah.

BACA JUGA:Alhamdulillah! Gaji PPPK Tahun 2024 Sulawesi Tengah 599 Miliar: Terbesar Kabupaten Donggala

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: