HONDA

Rahasia Madu Khas Nepal, Fakta Menarik dan Efek Unik yang Dapat Ditimbulkannya

Rahasia Madu Khas Nepal, Fakta Menarik dan Efek Unik yang Dapat Ditimbulkannya

Fakta menarik dan efek unik yang dapat ditimbulkannya dari rahasia madu khas Nepal.--Foto: Facebook.com/Herbaldjaya

BENGKULU, RAKYATBENGKULU.COMMadu, sebagai produk alami, telah lama diakui memiliki sejumlah manfaat kesehatan yang signifikan bagi tubuh manusia.

Tidak hanya membantu dalam penyembuhan luka dan mengatasi batuk, tetapi juga meningkatkan sistem kekebalan tubuh secara keseluruhan.

Namun, di antara ragam madu yang tersedia, ada satu jenis madu yang menjadi sorotan yakni Madu Nepal.

Madu ini dikenal sebagai madu gurung, madu merah, atau madu gila, yang dihasilkan oleh lebah madu raksasa Himalaya (Apis dorsata laboriosa).

BACA JUGA:Awas! 4 Bahan Makanan Ini Jangan Dicampur dengan Madu, Kenali Bahayanya

Lebah ini, yang merupakan spesies terbesar di dunia, membangun sarangnya di tebing-tebing tinggi yang sulit dijangkau oleh manusia.

Mereka mengumpulkan nektar dari bunga rhododendron yang tumbuh liar di pegunungan Nepal. Namun, bunga ini mengandung zat beracun yang disebut grayanotoxin.

Grayanotoxin ini dapat menyebabkan efek memabukkan seperti pusing, mual, muntah, detak jantung tidak teratur, tekanan darah rendah, dan bahkan halusinasi.

Zat ini kemudian masuk ke dalam madu, memberikan warna merah gelap atau cokelat kemerahan, dengan rasa manis dan sedikit pahit.

BACA JUGA:WOW! Ini Dia 5 Madu Termahal di Dunia, Harganya Hingga Ratusan Juta Rupiah

Madu Nepal ini langka dan mahal karena hanya diproduksi selama musim semi saat bunga rhododendron mekar.

Harganya dapat mencapai Rp4,4 juta per kilogram. Meskipun memiliki risiko, madu ini memiliki penggemar di kalangan masyarakat lokal maupun asing.

Sebagian orang mengonsumsi madu Nepal untuk mendapatkan sensasi mabuk dan halusinasi yang berbeda dari alkohol atau narkoba.

Beberapa bahkan menggunakannya untuk meningkatkan stamina seksual atau mengobati penyakit tertentu.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: