HONDA

Hindari Kerusakan Motor Matic dengan Melakukan Perawatan CVT, 6 Tips Ini Wajib Dilakukan !

Hindari Kerusakan Motor Matic dengan Melakukan Perawatan CVT, 6 Tips Ini Wajib Dilakukan !

Hindari Kerusakan Motor Matic dengan Melakukan Perawatan CVT, 6 Tips Ini Wajib Dilakukan !--Foto: Freepik.com/peoplecreations

BENGKULU, RAKYATBENGKULU.COM - CVT adalah singkatan dari Continuous Variable Transmission, yang berarti transmisi variabel kontinu. CVT adalah sistem transmisi yang digunakan pada motor matic, yang memungkinkan motor matic untuk mengubah perpindahan gigi secara otomatis tanpa harus pindah gigi seperti motor manual.

Fungsi dari CVT adalah memudahkan pengendara motor dalam mengatur kecepatannya, karena tidak perlu melakukan pemindahan transmisi. 

Perubahan kecepatan dan torsi ini dilakukan CVT dengan sempurna sehingga terasa konstan dan bebas hentakan.

CVT terdiri dari beberapa komponen, seperti roller CVT, kopling CVT, kampas sentrifugal, sliding sheave, secondary fixed sheave, dan corong CVT. 

BACA JUGA:Ketahui Dampak Buruk Keseringan Menggunakan Standar Samping Pada Motor Gede

Masing-masing komponen ini memiliki fungsi tertentu dalam sistem transmisi. Misalnya, roller CVT berfungsi untuk menekan dan menahan mangkuk kopling sehingga transfer tenaga diteruskan ke roda motor

Jika salah satu komponen mengalami kerusak atau aus, maka akan terjadi gangguan pada performa motor matic.

Beberapa ciri-ciri kerusakan pada CVT adalah vibrasi atau getaran pada putaran bawah, akselerasi pada putaran atas tertahan atau lambat, dan kecepatan yang berkurang dari biasanya. 

Beberapa faktor penyebab kerusakan pada CVT adalah keterlambatan service, umur pakai komponen CVT, keausan pada komponen CVT, dan beban yang melampaui batas kemampuan kendaraan.

BACA JUGA:Cara Merawat Sepeda Motor: 6 Hal yang Perlu Diperhatikan

Nah, bagi Anda pemilik sepeda motor matic khususnya, wajib tahu jika CVT perlu dilakukan perawatan.

Karena jika tidak, dapat mengakibatkan kerusakan pada komponen CVT, seperti V-belt, roller, kampas kopling, dan lain-lain. 

Kerusakan ini dapat menyebabkan gangguan pada performa motor matic, seperti akselerasi yang lambat, putaran mesin yang tidak stabil, suara berisik, dan bahkan kebocoran oli.

Nah, dibawah ini adalah beberapa tips atau cara merawat CVT motor, diantaranya:

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber:

"
"