Jeroan vs Kacang, Mana yang Lebih Berbahaya bagi Penderita Asam Urat?
Jeroan vs Kacang, Mana yang Lebih Berbahaya bagi Penderita Asam Urat?--freepik.com/freepik
Ambang batas tiap orang terhadap purin berbeda-beda, khususnya bagi mereka yang sudah menderita asam urat dalam waktu lama.
Jika sudah lama jadi penderita asam urat dan ada endapan kristal atau tofus dalam sendinya, purin yang sedikit saja dapat mencetuskan gejala.
BACA JUGA:Penyedap Rasa Kaya Guna, Ini 6 Manfaat Daun Bawang untuk Kesehatan
Karena itulah, bengkak dan nyeri bisa muncul lagi meski Anda hanya makan kacang sedikit dan jarang mengonsumsi ragam jeroan.
Dalam masakan Indonesia, kacang sering dijadikan bahan untuk membuat saus makanan, seperti gado- gado, ketoprak, serta pecel.
Dan tak banyak juga yang menjadikan kacang sebagai kudapan sehari-hari.
Meski jeroan lebih tinggi purin dan beresiko, kacang juga dapat jadi malapetaka jika dikombinasikan dengan makanan berlemak dan minuman manis.
Untuk mencegah kambuhnya asam urat, sebaiknya Anda harus membatasi asupan tinggi purin.
Selain kacang dan jeroan, melinjo, kangkung, bayam, jamur kuping, serta ikan sarden juga sebaiknya dikurangi.
Jangan lupa untuk kontrol secara rutin jika punya riwayat gout yang parah.(**)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: