Kepsek Cs Ngotot Tidak Ada Rekayasa Nilai PDSS, Tapi Bukti Nyata Leger dan Raport Kok Beda !
Kepsek Cs Ngotot Tidak Ada Rekayasa Nilai PDSS, Tapi Bukti Nyata Leger dan Raport Kok Beda !--DOK/RB
Oleh karena itu, Kepsek Cs ngotot tidak ada rekayasa nilai PDSS, justru berkali-kali meminta dimaafkan.
"Ini kesalahan sekolah dalam input nilai, kami minta maaf atas kesalahan ini. Kami akan upayakan perbaikan ke Kementerian. Hari ini juga kami akan ke Jakarta," kata Eka Saputra saat itu, Kamis 15 Februari 2024.
BACA JUGA:Cara Mendapatkan Kamera Ultra Wide 0.5 di iPhone Xr: Dijamin Ampuh!
BACA JUGA:Bukan Hanya Mimpi! ini HP 5G Harga 2 Jutaan: Ram 8/256 GB Pilihan Terbaik 2024
Seperti yang disampaikan Widodo pada pertemuan sebelumnya, memaafkan itu mudah dan tatkala orang sudah meminta maaf maka kewajiban kita untuk memaafkan.
Namun, bukti keseriusan dan upaya sekolah menyakinkan kami dan orang tua siswa-siswi lain untuk menyelesaikan permasalahan yang terjadi itu yang terpenting.
Ketika sekolah diminta menunjukkan data-data yang menjadi dasar penilaian perangkingan eligible PDSS SMAN 5 Kota Bengkulu, pihak sekolah terus menutupi.
Terbukti operator yang sudah diingatkan agar dihadirkan, justru tidak hadir dengan alasan yang sangat tidak masuk akal.
Kami pun terus mendesak sekolah bila memang berkomitmen untuk serius menyelesaikan masalah itu, tentunya paling tidak mengakui kalau nilai-nilai siswa-siswi itu memang diubah.
BACA JUGA:8 Model Tiang Teras Rumah Minimalis, Mewah dan Elegan
BACA JUGA:7 Model Tiang Teras Rumah Minimalis dan Modern, Rekomendasi untuk Hunian
Sekalipun terus didesak, Kepsek Cs ngotot tidak ada rekayasa nilai PDSS, kami pun terus mencoba menggali untuk mendapatkan data dan bukti.
Berbekal dari pertemuan Widodo sebagai orang tua IWA sebelumnya, Selasa 13 Februari 2024 dengan guru BK Haris Agustian dan Waka Kurikulum Dedi, S.Pd, yang menyebutkan bahwa data yang menjadi dasar upload di aplikasi PDSS bersumber dari Waka Kurikulum.
Maka data itu pun tentunya, masih tersimpan di lap top guru BK Haris Agustian.
Pertemuan yang terus berlangsung, hari sudah beranjak siang dan desakan datang kepada Kepsek Cs yang terus bertubi-tubi.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: