HONDA

Eksplorasi Budaya Suku Minangkabau dengan Matrilinealisme: Suku Turun dari Ibu bukan Ayah

Eksplorasi Budaya Suku Minangkabau dengan Matrilinealisme: Suku Turun dari Ibu bukan Ayah

Keunikan suku Mingkabau yang menurunkan garis suku dari sang Ibu bukan Ayah atau disebut matrilinealisme dan kearifan lokal mereka dalam kehidupan sehari-hari. --Instagram.com/ihsanchanel

BENGKULU, RAKYATBENGKULU.COM - Saat Kamu mendengar tentang Suku Minangkabau, apa yang langsung terlintas di pikiran Kamu? 

Pastinya yang akan terlintas adalah masakan-masankan enak khas Minang yang sudah go Internasional seperti rendang.

Namun, apakah kamu tau suku Minangkabau ini bagaimana? 

Penasaran dengan kehidupan mereka yang unik dan kearifan lokal yang memukau? 

BACA JUGA:Ternyata Suku Ini Paling Ditakuti di Sumatera Barat

Mari kita gali lebih dalam tentang budaya yang kaya dan menarik ini!

Suku Minangkabau dikenal karena sistem kekerabatannya yang matrilineal

Apa itu matrilineal? Nah, itu berarti garis keturunan dan warisan diwariskan melalui garis ibu. 

Jadi, dalam masyarakat Minang, bukan ayah yang mengambil peran utama, tetapi ibu dan keluarganya yang memegang kendali.

BACA JUGA:Teka Teki Suku Ocu yang Dilema Masuk di Antara Suku Minangkabau atau Suku Melayu

Kamu pasti pernah dengar kan, kalau di kebanyakan masyarakat, garis keturunan diturunkan dari pihak ayah. 

Tapi beda dengan Suku Minangkabau! Mereka mengikuti sistem kekerabatan matrilineal, yang artinya garis keturunan dan harta warisan diturunkan dari ibu ke anak perempuan.

Jadi, kalau kamu ingin tahu siapa bapaknya seseorang di sini, jangan ditanya, tapi tanyakan siapa ibunya!

Kamu mungkin bertanya-tanya, bagaimana hal ini berdampak pada kehidupan sehari-hari? 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: