HONDA

Ini Dia Daftar Komoditas Pangan di Bengkulu yang Mengalami Kenaikan Harga Menjelang Iduladha

Ini Dia Daftar Komoditas Pangan di Bengkulu yang Mengalami Kenaikan Harga Menjelang Iduladha

Menjelang Iduladha, ini dia daftar komoditas pangan di Bengkulu yang mengalami kenaikan harga.--dokumen/rakyatbengkulu.com

BENGKULU, RAKYATBENGKULU.COM - Menjelang perayaan Iduladha 1445 Hijriah, harga sejumlah komoditas pangan di Kota Bengkulu mengalami kenaikan harga.

Komoditas yang mengalami kenaikan antara lain sayuran, ayam, dan cabai di berbagai pasar di kota ini.

Seorang pedagang sayuran di Pasar Tradisional Modern (PTM) Kota Bengkulu, Syahril, mengungkapkan bahwa harga sayur meningkat akibat stok yang berkurang karena banyak barang yang dikirim ke luar daerah.

"Harga komoditas sayur di Kota Bengkulu mengalami kenaikan karena stok barang yang berkurang dan banyak dikirimkan ke daerah luar," kata Syahril, dikutip antaranews.com, Sabtu, 18 Mei 2024.

BACA JUGA:BIN Bersama TNI-Polri Bergabung Dalam Pengamanan Event World Water Forum ke-10 di Bali

Harga cabai merah saat ini mencapai Rp55 ribu per kilogram, naik dari Rp50 ribu per kilogram. Harga terong ungu meningkat dari Rp8 ribu per kilogram menjadi Rp15 ribu per kilogram.

Selain sayuran, harga daging ayam potong juga mengalami kenaikan, dari Rp36 ribu per kilogram menjadi Rp42 ribu per kilogram.

Yanto, pedagang ayam potong di PTM Bengkulu, menyatakan bahwa kenaikan harga ini disebabkan oleh berkurangnya stok.

"Karena stok yang berkurang, harga mengalami kenaikan dan akibat tingginya harga tersebut, jumlah pembelian menurun," ujar Yanto.

BACA JUGA:2 Negara Berpotensi Gantikan Israel U-23 Jika Dicoret FIFA di Olimpiade Paris 2024, Salah Satunya Indonesia

Para pedagang memprediksi harga sayuran dan daging ayam potong akan kembali naik mendekati Iduladha.

Sementara itu, harga telur ayam ras di sejumlah pasar tradisional di Kota Bengkulu juga mengalami kenaikan, mencapai Rp60 ribu per karpet dari sebelumnya Rp35 ribu per karpet.

Kenaikan harga telur disebabkan oleh keterbatasan stok akibat keterlambatan pengiriman dari daerah penghasil.

Ketersediaan stok telur di Kota Bengkulu didukung suplai dari Provinsi Sumatera Barat, namun saat ini pengiriman stok mengalami keterlambatan, sehingga menyebabkan kenaikan harga.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: