HONDA

OJK Mendorong Kemudahan Akses Pembiayaan bagi UMKM

OJK Mendorong Kemudahan Akses Pembiayaan bagi UMKM

OJK telah mendorong kemudahan akses pembiayaan bagi UMKM dengan membuka peluang pemanfaatan Innovative Credit Scoring.--ANTARA FOTO/Mohammad Ayudha

RAKYATBENGKULU.COM - Dalam upaya meningkatkan akses pembiayaan bagi usaha mikro, kecil, dan menengah (UMKM), OJK telah mendorong kemudahan akses pembiayaan bagi UMKM dengan membuka peluang pemanfaatan Innovative Credit Scoring (ICS) oleh lembaga jasa keuangan.

Dengan demikian, lembaga jasa keuangan dapat melakukan penilaian kelayakan kredit atau pembiayaan kepada UMKM dengan memperhatikan risk appetite sebagai langkah mitigasi risiko.

"ICS merupakan alternatif bagi bank untuk melakukan penilaian calon debitur dengan memperhatikan risk appetite sebagai langkah mitigasi risiko bagi penyaluran kredit atau pembiayaan kepada UMKM," kata Kepala Eksekutif Pengawas Perbankan OJK, Dian Ediana Rae dikutip antaranews.com, Senin, 16 September 2024.

BACA JUGA:BST Travel Beri Kesempatan 2 Kali Manasik pada Pasutri yang Diberangkatkan Umroh Oleh Gubernur dan Dirut RBMG

BACA JUGA:KPU Mukomuko Buka Rekrutmen 2.289 Petugas KPPS untuk Pilkada 2024, Cek Syarat dan Prosedurnya

Bank juga harus melakukan asesmen secara berkala atau kaji ulang untuk memastikan model oleh ICS yang digunakan menghasilkan predictive value yang akurat dan dapat diandalkan.

Selain itu, OJK akan menerbitkan POJK tentang Kemudahan Akses Pembiayaan bagi UMKM yang di antaranya membuka peluang pemanfaatan ICS dalam melakukan penilaian kelayakan kredit atau pembiayaan kepada UMKM.

Pada saat ini, dalam memberikan kredit atau pembiayaan, bank menilai beberapa aspek berdasarkan pedoman penyusunan kebijakan perkreditan yang diatur dalam Peraturan OJK Nomor 42 Tahun 2017.

Credit scoring adalah salah satu tools yang dapat digunakan oleh bank untuk menilai kelayakan calon debitur dalam menerima kredit atau pembiayaan.

BACA JUGA:KPU Seluma Buka Lowongan 2.618 Anggota KPPS untuk Pilkada 2024, Segini Besaran Gajinya

BACA JUGA:Suami Istri Peraih Undian Umrah dari Gubernur Bengkulu dan Dirut RBMG Berangkat 8 Oktober, Kini Mulai Manasik

Pada umumnya, data yang digunakan oleh bank dalam menilai kelayakan calon debitur melalui credit scoring, salah satunya bersumber dari Sistem Layanan Informasi Keuangan (SLIK).

Namun demikian, bank juga dapat menggunakan data-data alternatif lainnya untuk melengkapi penilaian.

Target Rasio Kredit Perbankan untuk UMKM

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: