Warga Mukomuko Swadaya Perbaiki Jalan Provinsi yang Rusak Demi Kelancaran Transportasi

"Sekarang ini, jalan tersebut berlubang sehingga mobil yang melintas sering mengalami kerusakan," ungkap Agus.

Dengan adanya perbaikan ini, Agus berharap jalan tersebut akan semakin mudah dilewati oleh kendaraan yang mengangkut sawit, serta memudahkan akses warga dari dan ke wilayah sekitar.

BACA JUGA:49 Rumah Terdata Rusak, Dampak Banjir di Bunga Mas Bengkulu Selatan

BACA JUGA:Fakta Unik Cheetah Sebagai Hewan Peliharaan Orang Mesir Kuno, Bagaimana Hewan Ini Dilatih

Desa Selagan Jaya saat ini memiliki populasi sekitar 1.700 jiwa dengan jumlah kepala keluarga mencapai 500.

Meskipun warga telah melakukan upaya perbaikan, Agus menyoroti bahwa masih ada bagian jalan provinsi yang belum diperbaiki oleh pemerintah. Ia menjelaskan bahwa pekerjaan pemprov di wilayah ini masih belum sepenuhnya selesai.

"Pekerjaan yang dilakukan oleh pemerintah provinsi masih tanggung jawab, sehingga masih ada sisa jalan yang belum dibangun," katanya.

Agus berharap agar pemerintah dapat melanjutkan pekerjaan pembangunan jalan provinsi hingga ujung desa, meskipun ia mengakui bahwa keterbatasan anggaran menjadi penghalang untuk menyelesaikan pengaspalan jalan ini.

BACA JUGA:Film Joker: Folie A Deux Tayang di Bioskop Kota Bengkulu, Simak Sinopsisnya

BACA JUGA:Film Tayang di Bioskop Kota Bengkulu 5 Oktober 2024, Joker: Folie A Deux dan Lainnya

"Mungkin karena anggarannya terbatas, pekerjaan pengaspalan jalan tidak dapat tuntas. Kami berharap ada solusi agar jalan ini bisa diperbaiki secara menyeluruh," ungkapnya.

Inisiatif warga untuk melakukan perbaikan jalan provinsi ini mencerminkan sikap gotong royong yang kental dan kepedulian masyarakat terhadap infrastruktur yang mendukung mobilitas serta perekonomian daerah.

Melalui kerja keras dan kerjasama, masyarakat Desa Selagan Jaya berupaya untuk menciptakan kondisi yang lebih baik bagi semua pengguna jalan.

Perbaikan ini menjadi salah satu contoh bagaimana masyarakat dapat berperan aktif dalam mendukung pembangunan daerah, terutama saat menghadapi tantangan infrastruktur.

BACA JUGA:Bengkulu Terang Hingga 2029, Dishub Pastikan Penerangan Jalan Optimal dengan Ribuan LED Baru

Sumber: